POSKOTA.CO.ID – Pemerintah terus menyalurkan berbagai bantuan sosial kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh wilayah Indonesia.
Artikel ini akan mengulas lima update penting terkait berbagai bansos yang berlangsung pada sepanjang Jumat 25 Oktober 2024 hari ini
Sejumlah bantuan mulai dari Program Indonesia Pintar hingga pencairan BPNT dan BLT Dana Desa turut dicairkan kepada para KPM. Seperti apa informasinya, , cek selengkapnya di bawah ini.
1. Program Indonesia Pintar (PIP) untuk Siswa yang Masuk SK Nominasi 2024
Bagi siswa yang tercantum dalam SK nominasi PIP tahun 2024, berhak mendapatkan bantuan pendidikan dari pemerintah.
Untuk mengetahui apakah seorang siswa memenuhi syarat dan masuk dalam daftar SK nominasi, orang tua atau wali dapat melakukan pengecekan melalui situs resmi PIP di pip.kemendikbud.go.id.
Masukkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk mengetahui statusnya.
Jika siswa terdaftar sebagai penerima PIP namun belum pernah melakukan aktivasi rekening SimPel, langkah ini perlu segera dilakukan.
Aktivasi dilakukan di bank penyalur: Bank BRI untuk jenjang SD dan SMP, Bank BNI untuk SMA/SMK, dan Bank BSI khusus di Provinsi Aceh.
Proses aktivasi berlaku bagi siswa kelas 1 hingga 5 (SD), kelas 7 hingga 8 (SMP), dan kelas 10 hingga 11 (SMA/SMK) dan wajib dilakukan sebelum 31 Desember 2024.
Tanpa aktivasi rekening SimPel, dana bantuan PIP tidak akan dapat dicairkan.
Jika aktivasi rekening tidak dilakukan hingga batas waktu, kepesertaan bantuan akan dibatalkan, dan dana bantuan akan dikembalikan ke kas negara.
2. Resertifikasi Peserta PKH di Empat Provinsi
Informasi kedua ini menyangkut resertifikasi atau pengecekan ulang penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah lebih dari lima tahun menjadi peserta.
Dikutip dari kanal YouTube Diary Bansos, surat Kementerian Sosial tertanggal 21 Oktober 2024 lalu, menugaskan SDM PKH di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan untuk melakukan resertifikasi ini melalui aplikasi SIKS Mobile.
Jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang akan disurvei di empat provinsi tersebut adalah:
- Jawa Barat: 6.520 KPM
- Jawa Tengah: 1.692 KPM
- Jawa Timur: 6.316 KPM
- Sulawesi Selatan: 6.446 KPM
Proses ini harus selesai pada 31 Oktober 2024. Pendamping sosial akan datang ke rumah KPM yang terdaftar dalam list resertifikasi untuk memastikan kelayakan mereka dalam menerima bantuan.
3. Tiga Bantuan Cair Hari Ini
Informasi ketiga adalah terkait penyaluran bansos di Jumat 25 Oktober 2024 hari ini. Berikut adalah tiga jenis bantuan disalurkan kepada KPM:
BPNT Susulan
Bantuan ini diberikan bagi KPM yang telah beralih dari penyaluran pos ke KKS dan menerima KKS baru.
Besaran saldo yang dicairkan mencapai Rp400.000 dan Rp800.000, disalurkan melalui bank penyalur.
Bantuan Beras 10 Kg
Bantuan beras sebesar 10 kg diberikan untuk alokasi Oktober 2024. Jadwal pencairan hari ini mencakup wilayah-wilayah yang telah terjadwal.
BLT Dana Desa
Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa juga dicairkan bagi desa yang jadwal pencairannya jatuh pada 25 Oktober 2024.
4. Status Pencairan PKH dan BPNT Periode September-Oktober
Bagi KPM PKH dan BPNT yang belum menerima pencairan periode September-Oktober, disarankan untuk mengecek status melalui aplikasi SIKS-NG.
Sebab jika dicek melalui aplikasi Cek Bansos, hasilnya tidak akan selengkap SIKS-NG.
Untuk mengecek, KPM bisa bertanya pada operator SIKS-NG di desa masing-masing atau kepada pendamping sosial.
Jika dari hasil pengecekan di SIKS-NG tersebut status bantuan KPM masih dalam kondisi SPM atau sudah Standing Instructions (SI) untuk periode September-Oktober namun belum cair, harap bersabar, karena pencairan biasanya dilakukan di akhir bulan.
Sementara jika dalam data SIKS-NG KPM dinyatakan tidak layak oleh pemerintah daerah, maka bantuan tidak akan cair di periode ini maupun periode mendatang.
5. Update Saldo KKS untuk BPNT Susulan
Sejumlah KPM melaporkan adanya saldo yang masuk ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dalam beberapa hari terakhir.
Saldo ini bukan untuk periode November-Desember 2024, melainkan pencairan susulan untuk BPNT periode September-Oktober 2024.
Hanya KPM yang baru saja menerima KKS dan yang belum mendapat bantuan pada periode sebelumnya yang memperoleh pencairan susulan ini.
Bagi KPM yang sudah mencairkan bantuan pada periode sebelumnya, saldo tambahan ini tidak akan muncul hingga penetapan pencairan berikutnya, yaitu November-Desember 2024.
Demikian lima informasi terbaru terkait bantuan sosial pada Jumat hari ini, 25 Oktober 2024.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.