POSKOTA.CO.ID – Buah secara alami mengandung gula dan karbohidrat yang tinggi, tetapi itu tidak berarti Anda harus menghindarinya saat mencoba menurunkan berat badan.
Dalam hal makanan untuk menurunkan berat badan, ada banyak informasi dan mitos tentang buah.
Buah bisa jadi sahabat atau musuh terburuk jika sedang mencoba menurunkan berat badan.
Selama ini, masih banyak yang percaya bahwa buah-buahan dapat membantu proses menjaga berat badan. Namun masih ada juga yang termakan mitos.
Mitos Buah untuk Menurunkan Berat Badan
Berikut ini adalah mitos buah-buahan dan penurunan berat badan, menurut ahli gizi, beserta apa yang harus dipercaya sebagai gantinya, dilansir Livestrong.
Mitos 1: Hindari Buah Karena Mengandung Banyak Gula
Salah satu kesalahpahaman terbesar tentang buah adalah karena banyak yang rasanya manis, karenanya buah mengandung banyak gula dan akan buruk bagi Anda.
“Namun, ada perbedaan antara gula alami dalam buah (fruktosa) dan makanan dengan tambahan gula,” kata Carolina Margolis, RDN, ahli diet terdaftar di Lifeway Foods.
"Fruktosa hanya berbahaya dalam jumlah besar, yang sulit didapat secara berlebihan dalam bentuk alami dari buah. Bagi kebanyakan orang, jumlah gula dalam buah aman untuk dikonsumsi," tambahnya.
Buah juga termasuk makanan paling bergizi dan menyediakan nutrisi lain, seperti vitamin, mineral, antioksidan, dan serat makanan.
“Selain itu, buah-buahan ini memiliki kandungan air yang tinggi, yang berarti dapat membantu mengendalikan nafsu makan dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama,” kata Reema Patel, RD, ahli diet dan ahli gizi terdaftar untuk Dietitian Fit & Co.
Meskipun buah mengandung gula alami, Anda harus memasukkannya ke dalam makanan harian terutama karena buah mengandung banyak manfaat nutrisi.
“Daripada mengambil permen, cobalah makan buah, yang merupakan camilan atau hidangan penutup alami yang sempurna saat menjalani perjalanan penurunan berat badan,” kata Margolis.
Mitos 2: Buah Mengandung Karbohidrat Tinggi
“Memang buah mengandung karbohidrat, tetapi karbohidrat sehat tersebut sebagian besar berasal dari serat makanan,” jelas Roxana Ehsani, RD, LDN, ahli diet olahraga bersertifikat dan ahli gizi terdaftar di Miami, Florida.
Serat makanan membantu mendukung mikrobioma usus yang sehat, membuat kenyang lebih lama, memperlancar buang air besar secara teratur, dan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Anda juga tidak perlu menghindari karbohidrat, karena ini menyediakan energi bagi otak dan tubuh, serta mendukung fungsi tubuh serta aktivitas fisik apa pun.
Jika Anda mencoba menurunkan berat badan, ingatlah untuk memperhatikan ukuran porsi, terutama karena beberapa buah dapat dihitung sebagai dua porsi buah jika ukurannya besar.
Mitos 3: Alpukat Dapat Menggemukkan
Buah yang sering dihilangkan saat seseorang mencoba menurunkan berat badan adalah alpukat. Patel mengatakan itu karena alpukat relatif tinggi lemak.
Anda mungkin berpikir perlu mengurangi lemak untuk menurunkan berat badan, tetapi Patel mengatakan ini adalah mitos.
Faktanya, penelitian telah menunjukkan bahwa asupan lemak sehat secara teratur seperti alpukat dapat membantu mengelola nafsu makan dan membuat kenyang lebih lama dan jauh lebih puas.
Patel mengatakan bahwa menghilangkan lemak sama sekali dapat membuat orang merasa kekurangan dan tidak puas, yang menyebabkan mereka mencari lebih banyak makanan olahan tinggi garam dan gula.
Kombinasikan alpukat dengan protein rendah lemak, biji-bijian utuh, dan sayuran untuk makanan yang seimbang, bergizi, dan mengenyangkan.
Mitos 4: Mencampur Buah Merusak Serat dan Mengurangi Nutrisi
Jika Anda lebih suka menyeruput smoothie daripada mengunyah apel, jangan khawatir. “Mencampur buah tidak merusak serat atau mengubah kandungan nutrisinya,” kata Margolis.
Mencampur buah memang membuat buah rentan terhadap oksidasi, katanya, dan nutrisi dapat hilang saat makanan terpapar oksigen seperti itu.
Namun, butuh waktu sekitar satu jam agar nutrisinya terpengaruh. Jadi, jika Anda mencampur lalu menyeruputnya, Anda tidak perlu khawatir.
Mencampur buah untuk membuat smoothie adalah cara yang bagus untuk mendapatkan lebih banyak porsi buah dan serat dalam makanan harian Anda.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.