POSKOTA.CO.ID – Bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) telah dicairkan pada sebagian pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) terpilih pada hari ini, Jumat 4 Oktober 2024.
Beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH melaporkan bahwa bantuan yang diterima sudah sesuai dengan hak mereka.
Salah satu KPM berbagi pengalaman melalui aplikasi Livin' by Mandiri, di mana saldo bantuan PKH yang diterima telah masuk dengan nominal yang tepat.
KPM asal Kalimantan Barat tersebut menyampaikan rasa syukur setelah memeriksa saldo di aplikasi, yang menunjukkan bahwa bantuan PKH telah masuk dengan nominal Rp750.000.
Rinciannya adalah Rp500.000 untuk komponen balita dan Rp250.000 untuk anak yang kini sudah masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Sebelumnya, saat anaknya masih berada di Sekolah Dasar (SD), KPM ini biasanya menerima Rp650.000.
Namun, pada periode pencairan September-Oktober 2024, nominal bantuan meningkat sesuai dengan status pendidikan anak.
Cek Bansos Periode September-Oktober
Bagi KPM yang pada periode Juli-Agustus lalu belum menerima bantuan dengan nominal yang sesuai, disarankan untuk segera memeriksa kembali saldo KKS mereka di periode September-Oktober ini.
Pengalaman KPM di Kalimantan Barat tersebut menunjukkan bahwa pada tahap kali ini, bantuan yang diterima sudah disesuaikan dengan komponen yang berlaku, terutama bagi yang memiliki anak dengan perubahan jenjang pendidikan.
Pencairan Bansos PKH di Bank BRI dan Mandiri Terpantau Lancar
Proses pencairan bantuan PKH melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Bank BRI dan Bank Mandiri terpantau masih berjalan lancar.
Banyak KPM yang sudah melaporkan pencairan saldo mereka melalui kedua bank ini.
Bagaimana dengan Bank BNI dan BSI?
Berbeda dengan penerima yang terdaftar di Bank BRI dan Mandiri, bagi KPM yang menggunakan KKS dari Bank BNI dan Bank Syariah Indonesia (BSI) bantuan PKH masih belum terlihat cair.
Meski pencairan melalui Bank BNI dan BSI masih belum terlihat, kita berharap bersama agar bantuan PKH di KKS Bank BNI dan BSI segera menyusul.
Begitu juga bagi KPM yang menggunakan KKS Bank Mandiri dan BRI tetapi saldonya masih belum cair, diharapkan bantuan tersebut segera dicairkan.
Rincian Bansos PKH 2024 September-Oktober Berdasarkan Komponen
Jumlah bantuan yang diterima KPM PKH bervariasi sesuai kategori, dengan rincian sebagai berikut:
- Anak usia dini dan ibu hamil: Rp500.000 per 2 bulan (Rp3.000.000 per tahun).
- Siswa SD: Rp150.000 per 2 bulan (Rp900.000 per tahun).
- Siswa SMP: Rp250.000 per 2 bulan (Rp1.500.000 per tahun).
- Siswa SMA: Rp333.333 per 2 bualn (Rp2.000.000 per tahun).
- Lansia dan penyandang disabilitas berat: Rp400.000 per 2 bulan (Rp2.400.000 per tahun).
Cara Cek Status Penerima Bansos 2024
Untuk memverifikasi apakah seseorang memenuhi syarat sebagai penerima Bansos PKH, pemeriksaan dapat dilakukan dengan memasukan nama lengkap sesuai KTP melalui situs cek bansos Kementerian Sosial (Kemensos).
Ikuti langkah-langkah sebagai berikut:
1. Buka situs cekbansos.kemensos.go.id melalui perangkat Anda.
2. Masukkan data wilayah sesuai alamat KTP, termasuk provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
3. Isi nama lengkap sesuai dengan KTP.
4. Masukkan kode captcha yang ditampilkan untuk verifikasi.
5. Tekan tombol Cari Data’.
Demikian informasi mengenai saldo dana Bansos PKH 2024 periode September-Oktober yang cair bagi para KPM dengan NIK KTP terdaftar. Semoga bermanfaat.
DISCLAIMER: Terkait teknis penetapan, verifikasi, hingga proses pencairan PKH dan BPNT berikut jadwal tepatnya hanya diketahui oleh pemerintah, dalam hal ini adalah Kemensos. Teknis detail biasanya tidak akan dipublikasikan atau disebar luas.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.