JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Darah tinggi atau hipertensi sering membayangi seseorang baik tua maupun muda. Seseorang yang memiliki hipertensi haruslah berhati-hati, karena penyakit ini sering menyebabkan komplikasi kesehatan yang serius.
Batas normal tekanan darah pada umumnya di bawah 130/80, sedangkan orang yang di diagnosis memiliki hipertensi tekanan darahnya secara konsistem mencapai 140/90 bahkan lebih.
Untuk mengetahui apakah Anda memiliki hipertensi atau tidak ialah dengan mengukur tekanan darah secara teratur yang bisa dilakukan oleh dokter atau profesional menggunakan alat tensimeter.
Tetapi hipertensi dapat dicegah dan diobati dengan cara menjaga berat badan, pola makan yang sehat, olahraga secara teratur, mengelola stres dan lain sebagainya.
Kemudian beberapa faktor yang bisa meningkatkan terkena hipertensi, antara lain:
- Usia
- Riwayat keluarga
- Gaya hidup, serta
- Kondisi medis tertentu
Dalam artikel ini akan membahas mengenai obat alami yang bisa membantu Anda mengobati hipertensi dan cara meramunya.
8 Obat Alami untuk Hipertensi
Berikut ini penjelasan mengenai delapan obat alami untuk seseorang yang memiliki hipertensi, di antaranya:
Bawang Putih
Bawang putih biasanya digunakan sebagai bumbu dapur. Namun siapa sangka, tanaman yang mudah ditemukan ini memiliki manfaat untuk menurunkan tekanan darah.
Hal itu disebabkan karena bawang putih memiliki senyawa allicin yang dipercaya mampu melebarkan pembuluh darah dan melancarkan aliran darah.
Seledri
Kandungan apinegin dalam seledri memiliki efek diuretik yang dapat membantu tubuh untuk membuang kelebihan garam dan air.
Sehingga mampu meringankan kerja jantung serta dapat menurunkan tekanan darah.
Kemangi
Daun Kemangi ini kaya akan kalium dan mineral yang berperan untuk mengatur tekanan darah.
Kalium dapat membantu menyeimbangkan natrium dalam tubuh, sehingga bisa membantu menurunkan tekanan darah.
Kayu Manis
Kandungan senyawa cinnamadehyde dari kayu manis dapat membantu menenangkan pembuluh darah serta meningkatkan sensitivitas insulin.
Kandungan dari kayu manis tersebut berkontribus untuk menurunkan tekanan darah.
Jahe
Sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dimiliki Jahe dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara meningkatkan aliran darah dan mengurangi peradangan.
Jahe juga sering digunakan sebagai obat tradisional dan sering disebut sebagai rempah ajaib.
Kapulaga
Dalam biji kapulaga mengandung kalium dan magnesium, dua mineral tersebut penting untuk kesehatan jantung dan tekanan darah.
Kalium dapat membantu menyeimbangkan natrium, sementara magnesium bisa membuat pembuluh darah menjadi rileks.
Biji Rami
Kandungan serat dan asam lemak omega 3 dari biji rami dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara meningkatkan kolesterol baik.
Thyme
Senyawa apigenin dan rosmarinic acid yang dimiliki daun thyme memiliki efek antihipertensi dan membantu untuk meningkatak aliran darah.
Cara Meramu Obat untuk Hipertensi
Berikut ini sejumlah ramuan yang bisa dibuat di rumah sebagai obat alami hipertensi, yaitu:
Teh Seledri
Cara membuatnya cukup mudah, rebus 2-3 batang seledri cincang, ditambah dua gelas air dan didihkan selama 10 menti.
Kemudian saring dan minum selagi hangat. Teh seledri ini bisa dikomsumsi dua sampai tiga kali sehari.
Jus Bawang Putih dan Jahe
Cara membuatnya campurkan dua siung bawang putih yang telah dicincang dan satu ruas jahe parut ditambah segelas air hangat.
Konsumsi jus bawang putih dan jahe ini sebanyak 1-2 kali sehari.
Air Kayu Manis
Rendam satu batang kayu manis dalam segelas air hangat selama 30 menit. Setelah itu saring dan minum 2-3 kali sehari.
Itulah informasi tentang obat alami untuk mengatasi hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Disclaimer: Artikel ini hanya berupa informasi dan bukan saran medis. Untuk lebih memastikan konsultasikan dengan dokter Anda atau profesional.
Dapatkan berita pilihan editor dan informasi menarik lainnya di saluran WhatsApp resmi Poskota.co.id. GABUNG DI SINI
.png)
.jpg)
