ADVERTISEMENT

KUA Bakal Jadi Tempat Menikah Semua Agama, Mahasiswa Hindu : Langkah Inklusif

Rabu, 28 Februari 2024 07:31 WIB

Share
Ketua KMHDI Jawa Barat, Lingga Dharmananda (ist)
Ketua KMHDI Jawa Barat, Lingga Dharmananda (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Kementerian Agama (Kemenag) bakal menjadikan Kantor Urusan Agama (KUA) sebagai tempat menikah untuk semua agama.

Merespon hal tersebut, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Jawa Barat sebut, rencana menjadikan KUA sebagai tempat menikah semua agama adalah langkah yang inklusif.

Ketua KMHDI Jawa Barat (Jabar) Lingga Dharmananda mengatakan, langkah baru yang diambil Kemenag adalah suatu tindakan pengikut sertaan agama lain dalam perihal kemudahan administrasi bernegara.

"Saya melihat hal ini sebagai langkah positif menuju inklusivitas dan kesetaraan dalam tatanan sosial dan agama. Kami dari KMHDI menyambut baik hal tersebut" ujar Lingga, Rabu (28/2/2024).

Bahkan, Lingga menyebut, kebijakan yang bakal diambil Kemenag akan lebih baik jika adanya perwakilan tiap agama di KUA.

"Akan lebih baik lagi jika adanya penyesuaian personil dari tiap perwakilan agama agar memudahkan akses untuk melakukan pencatatannya," ujar Lingga.

Usul itu Lingga utarakan lantaran kerap kali usai menikah, umat Hindu perlu mengurus akta nikahnya secara mandiri ke dinas terkait. Hal ini sangat membebankan, terlebih jika ada masyarakat yang tempat tinggalnya jauh dari pusat pelayanan publik.

"Mengingat seringkali umat kami harus melakukan pencatatan nikah di Disdukcapil secara mandinya, maka mau tidak mau harus berangkat menuju pusat pemerintahan yang mungkin jaraknya lumayan jauh," ucap Lingga.

Secara garis besar, kata Lingga, pihak mendukung secara menyeluruh gagasan dari Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas terkait penggunaan KUA sebagai tempat menikah semua umat.

"Kami KMHDI mendukung betul gagasan tersebut, dan bahkan terbuka apabila Gus Menteri berkenan untuk melibatkan kami untuk mengawal prosesnya, karena ini untuk kepentingan semua warga negara, semua umat, kami apresiasi betul," pungkasnya. (Panca Aji)
 

ADVERTISEMENT

Reporter: Panca Aji
Editor: Fernando Toga
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT