JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Aksi berani ditunjukkan pak RT di Kembangan. Ia menggagalkan aksi pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) bersenjata api.
Peristiwa penodongan senpi itu terjadi di rumah kos-kosan di Jalan Haji Nimun RT 18 RW 04, Kembangan, Jakarta Barat pada Selasa (1/8/2023) pagi.
Para pelaku curanmor bersenjata api itu beraksi pada pagi hari sekira pukul 7. Padahal di lokasi masih ramai warga berlalu lalang.
Ketua RT 18, Wawan mengatakan awalnya ia yang sedang sarapan diberitahu oleh kakaknya jika ada orang mencurigakan yang masuk rumah kos, tepat di depan rumahnya.
"Saya dikasihtau sama kakak saya bahwa di depan ada orang mencurigakan udah megang-megang motor. Pas saya keluar dia keluar," ujarnya kepada wartawan di lokasi, Rabu (2/8/2023).
Wawan kemudian menegur pelaku curanmor berjumlah dua orang tersebut. Namun salah satu pelaku langsung menodongkan senjata api (senpi).
"Dia belum sempat ngambil motor, saya tanya 'mau ngapain kamu?' 'Mau cari kos' (kata pelaku). Saya gak percaya terus saya maju, saya paranin dia ngeluarin senjata api langsung saya mundur, pelaku langsung kabur di depan udah dua motor nungguin, jadi ber empat dia," ungkapnya.
Wawan tidak dapat memastikan apakah senpi yang ditodongkan itu asli atau palsu. Yang pasti senpi yang dia lihat berbentuk kecil dan berwarna krum.
Saat ditodong senpi, Wawan mengaku kaget. Para pelaku juga tidak berkata apapun, hanya mengancam dengan menodongkan senpi.
"Saya gak tau, saya belum pernah lihat senpi beneran dan boongan. Saya kaget aja, oh berarti maling beneran, saya mundur. Dia (pelaku) langsung lari, temennya udah nungguin langsung kabur," bebernya.
Peristiwa penodongan senpi oleh pelaku curanmor itu terekam kamera pengawas.
Dalam rekaman cctv pelaku berjumlah dua orang masuk ke dalam indekos. Mereka sempat memegang kendaraan penghuni kos, namun aksi mereka dipergoki pak RT.
Saat dipergoki tampak para pelaku keluar dari dalam indekos. Pak RT dengan gagah berani tampak memarani pelaku, namun mundur karena diancam senpi.
Atas peristiwa tersebut, Wawan mengimbau kepada warga, khususnya para penghuni kos untuk hati-hati.
"Khususnya buat yang punya kos saya bilang buat hati-hati lagi. Saya bilang kedepannya saya kasih saran penghuni kos punya satu kunci, jadi keluar kunci keluar kunci," imbuhnya.
Terpisah, Kapolsek Kembangan Kompol Ubaidillah mengatakan pihaknya telah menerjunkan anggota untuk melakukan pengecekan di lokasi.
"Saya sudah suruh anggota untuk mengecek lokasi kejadian," katanya melalui pesan singkat. (Pandi)