ADVERTISEMENT

Kasus COVID-19 di Tiongkok Capai 900 Juta

Selasa, 17 Januari 2023 21:00 WIB

Share
COVID-19
COVID-19

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TIONGKOK, POSKOTA.CO.ID - Virus corona telah menginfeksi sekitar 900 juta orang di Tiongkok per 11 Januari.

Diperkirakan 64 persen warga negara tersebut memiliki virus tersebut. Demikian studi dari Universitas Peking.

Wilayah dengan kasus terbanyak adalah Provinsi Gansu dengan 91 persen warganya terinfeksi. Diikuti Yunnan sekitar 84 persen, dan Qinghai sekitar 80 persen.

Seorang epidemiolog ternama Tiongkok memperingatkan kasus COVID-19 akan melonjak di daerah pedesaan selama liburan Imlek nanti.

Dikutip dari BBC, mantan Kepala Badan Pengendalian Penyakit Tiongkok Zeng Guang menambahkan puncak gelombang COVID-19 diperkirakan akan berlangsung selama dua hingga tiga bulan.

Ratusan juta warga Tiongkok akan pulang ke kampung halaman mereka sebelum Imlek pada 23 Januari. Banyak di antaranya untuk pertama kali sejak pandemi dimulai.

Tiongkok telah berhenti menyediakan data dan statistik COVID-19 sejak meninggalkan aturan nol Covid mereka.

Namun rumah sakit di kota-kota besar, di mana fasilitas kesehatan lebih baik dan bisa diakses, penuh dengan pasien COVID-19 seiring dengan penyebaran virus corona ke seluruh negeri.

Zeng Guang mengatakan di sebuah acara awal bulan ini bahwa sekarang saatnya untuk fokus pada area pedesaan mengutip laporan dari media Caixin.

Banyak lansia, orang sakit, dan difabel di daerah pinggiran telah kesusahan mendapatkan akses kesehatan.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT