INGGRIS, POSKOTA.CO.ID - Pep Guardiola merasa tim yang ia latih, Manchester City harus tampil nyaris sempurna jika ingin mengejar Arsenal di peringkat satu Liga Primer Inggris.
Sang juara musim lalu saat ini berada di peringkat dua, dengan selisih delapan poin dari The Gunners di Puncak Klasemen. Manchester City akan tampil melawan Chelsea pada Jumat (6/1/2023) pukul 3.00 WIB nanti.
Sebelumnya skuad Pep Guardiola harus puas dengan satu poin ketika melawan Everton di penghujung tahun 2023. Klub Merseyside itu diketahui tengah berjuang untuk selamat dari jurang degradasi.
Namun di sisi lain, hasil imbang Arsenal melawan Newcastle pada hari Rabu (4/1) telah menawarkan kesempatan bagi Manchester City untuk mengurangi defisit.
Guardiola merasa, timnya harus bekerja keras untuk mempersingkat jarak mereka dengan Arsenal segera.
"Cara mereka bermain melawan Newcastle sekali lagi sangat mengesankan saya, Mereka kehilangan dua poin tetapi mereka tidak menurunkan kualitas yang mereka mainkan,” kata Guardiola, dikutip dari Sky Sports.
"Kami harus hampir sempurna, menurut saya, dari sini hingga akhir musim dan berharap performa mereka sedikit menurun. Tapi, pada saat yang sama, saya melihat cara kami memainkan pertandingan terakhir, dan perasaannya bagus,” lanjutnya.
Guardiola berharap timnya mampu berjuang tanpa menyerah demi gelar Liga Primer Inggris. Meskipun, ia melihat saat ini Manchester City belum dapat memenangkannya.
"Yang ingin saya lihat adalah kita masih berjuang, jangan menyerah, jangan sekarang, sampai kesempatan terakhir, sampai titik air terakhir kita bisa berjuang untuk memenangkan Liga Inggris.
“Saat kita tidak bisa memenangkan Liga Primer kita harus siap bersaing musim depan. Ini adalah saat tim benar-benar bagus," katanya.
Manchester City merebut mahkota Liga Primer Inggris dalam empat dari lima musim terakhir. Namun dengan kekuatan finansial mereka, Guardiola mengakui timnya menghadapi tekanan tertentu tanpa sepengetahuan rekan-rekan mereka.
"Keuntungan dari Arsenal dan Manchester United saat ini adalah tidak ada yang harus memenangkan Liga Premier untuk unggul 20 poin di bulan November seperti yang harus dilakukan Manchester City. Dan ini terkadang menjadi masalah besar,” kata Guardiola. (*)