Oktober 2022 Anies Purna, DPOP Berikan Pesan Pada Pj Gubernur DKI Akan Datang
Senin, 22 Agustus 2022 20:22 WIB
Share
Diskusi publik PDIP DKI terkait penjabat yang bakal gantikan Anies. (foto: aldi)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan purna dari jabatannya pada tanggal 16 Oktober 2022 mendatang. Namun, purnanya masa jabatan Anies tak menutup kemungkinan meninggalkan sejumlah persoalan di Ibu Kota.

Tenaga Ahli Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah (DPOD) I Made Suwandi memberi masukan kepada penjabat sementara pengganti Anies dimasa mendatang. 

Setidaknya, kata I Made, ada delapan masukan untuk Pj dalam memimpin Ibu Kota Jakarta menggantikan Anies Baswedan.

 

"Ya mengingat masa kerja Pj (Gubernur DKI) adalah sekitar dua tahun, maka indikator yang perlu dicapai adalah, pertama minimal penyelenggaraan daerah bisa berjalan tanpa adanya gejolak sosial, ekonomi, dan politik," ujarnya saat diskusi publim yang diadakan Badiklatda PDIP DKJ Jakarta, Senin, 22 Agustus 20222.

I Made menyarankan, Pj Gubernur DKI yang akan datang sebaiknya untuk tidak melakukan mutasi, promosi, dan demosi kepada aparatur sipil negara (ASN). 

Lanjut, ia juga mengatakan, Pj Gubernur DKI juga yang akan datang harus bisa menyusun anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) secara tepat waktu.

Made melanjutkan, pengganti Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta saat ini harus bisa menjalankan dan memelihara pelayanan publik dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan lainnya sehingga hubungan legislatif dan eksekutif dapat berjalan harmonis.

"Hubungan dengan DPRD (DKI) dapat berjalan dengan harmonis tanpa mengorbankan mekanisme checks and balances," tutur I Made.

Selain itu, Pj Gubernur DKI juga sebaiknya tak mengubah kelembagaan struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) atau organisasi perangkat daerah (OPD).

Halaman
1 2
Reporter: Aldi Rinaldi
Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -