JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Muncul berita, sehabis pentas di Solo, personel Jakarta 48 mengalami pelecehan seksual, saat hendak pulang.
Atas berita itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengaku berita bahwa JKT 48 mengami pelecehan seksual menjadi perhatian baginya. Ia mengikuti itu dari media.
Namun, Gibran buru-buru menyatakan, kejadiannya bukan di mall Solo, namun pusat perbelanjaan di Kabupaten Sukoharjo. Hal inilah yang kemudian diproites netizen terkait Solo.
Gibran menyampaikan itu semua melalui unggahan di akun twitter, sekitar 10 jam yang lalu. Dia mengunggah screenchot berita di media online yang berjudul:
Tur Jkt48 di Solo Tercoreng Insiden Pelecehan Sat Menuju Pulang.
Selain itu, judul berita ini diberi catatan: The Park Mall itu Sukoharjo bukan Solo. Berikut ungguahan Gibran di Twitter.
Hal ini menjadi perhatian saya, lantaran beberapa waktu belakangan group JKT48 diduga mengalami pelecehan seksual saat konser di mall yang menurut judul artikel terjadi di Solo," tulis @gibran_tweet, 10 jam yang lalu.
"Namun, sebenarnya kejadian tersebut bukan di mall Solo, namun pusat perbelanjaan di Kabupaten Sukoharjo. Tentu bagaimana pun, perbuatan ini tidak bisa dibenarkan. Saya berharap kejadian serupa tidak terjadi di daerah-daerah lain," tulis @gibran_tweet lagi.
Rupanya, kalimat Gibran yang menyebut: sebenarnya kejadian tersebut bukan di mall Solo, namun pusat perbelanjaan di Kabupaten Sukoharjo, itu yang banyak diprotes netizen.
"Pokoke Solo mas.. Simbahku wonogiri ae bilange Solo," tulis akun @Ndaxwz.
"Solo sudah iconic mas....Siapapun kalau ditanya kota asal,pasti jawabnya solo,,,Solone pundi?baru jawab detailnya lor,kidul,etan,kulon 40km," tulis netizen @rindra84.
"Tetangga saya, saya tanya Solo-nya mana, dia jawab Baturetno, Wonogiri, padahal lebih dari 60 km jaraknya..." tulis akun @abang2anormawa.
@veebee_11.
"Temen kantor saya dulu jg gt tuh..bilang e orang solo..saya tanya solonya mana..Klaten...hhmmm," kata @veebee_11.
"Menurut mbah Google, itu gak salah kok. Karena daerah tsb termasuk Solo Raya," tulis akun atau netizen @prilangit.
Akun @Teppen998 menulis singkat tapi mengena. "Nama mall nya the park solo 😭
lili❤️," tulisnya.
"Kenapa saya klo cari “solo” di Google Maps tuh gak nongol..? Solo itu sebener nya apa sih?" tulis akun @liliyodan.
"The park mall itu lokasi nya di solo baru, tapi emang udah masuknya ke sukoharjo cuma masih bagian dari solo raya (kata guruku loh ya). aku gatau gimana ceritanya masalah pelecehan malah merambat ke suatu masalah ‚nama suatu kota‘ cuma dimana pun tindakan itu tdk dpt dibenarkan," tulis akun @itsselmoo.
Ada sjumlah pembelaan terhadap Gibran Rakabuming, dan menyatakan, Wali Kota hanya meluruskan.
"Bukan gak terima, Walkot hanya meluruskan.Mnrt aku sih wajar, krn dia jagain bener2 kota asuhannya.Bahkan walkot jg prihatin atas KEJADIAN YG MENIMPA.Ini Walkot, pribadinya asyik koq .. Muda & kekinian banget.Gak pernah kasar membalas tweet kasar ke dirinya," tulis akun @widjajaeka1.
"Benar. Walikota ini didikan dr orang baik dan berkarakter, hasilnya ya keturunan yg baik juga... Hormat saya utk BPK walikota Solo mas @gibran_tweet @GRakabuming semoga makin sukses memimpin kota solo," tulis Monayuniarthi.
"Saya juga sebagai org solo ndak terima mas, org itu di Sukoharjo kok. Mana temen" kabupaten ngakunya orang Solo semua, padahal Solo kota kecil," tulis @ninanindiiit. (win)