ADVERTISEMENT
Senin, 13 Juni 2022 10:00 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Donald Trump telah meragukan hasil kekalahannya dengan bersikeras bahwa itu adalah hasil penipuan. Dia menyebut Pemilihan Presiden 2020 adalah hoaks pemilihan umum terbesar dalam sejarah.
Pernyataan Trump telah secara signifikan mendelegitimasi proses demokrasi di Amerika Serikat.
Sebuah jajak pendapat baru-baru ini menemukan bahwa setidaknya 50 persen pemilih Partai Republik yang disurvei percaya bahwa suara mereka tidak akan dihitung secara akurat pada saat mereka memberikan suara lagi. ***
Halaman
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT