Kolase, mobil balap listrik Formula E, dan Dirut Pertamina Nicke Widyawati (foto: Instagram)

SPORT

Tak Sponsori Formula E, Kata Dirut Pertamina Mobilnya Tanpa Oli dan BBM, Netizen: Sponsori Proliga Apa Pemain Juga Minum Pertamax?

Sabtu 11 Jun 2022, 11:23 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Soal BUMN tidak ada yang mau jadi sponsor Formula E masih terus bergulir menjadi pergunjingan netizen.

Salah satunya saat pakar branding Subiakto di Facebook, yang menunggah isi berita dari satu media, yakni penjelasan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Nicke Widyawati.

Nicke Widyawati menjelaskan soal alasan perusahaan tidak mensponsori Formula E atau  Jakarta E-Prix, yang digelar pada Sabtu (4/6). Ia mengatakan, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ia pimpin tidak memiliki kesesuaian dengan ajang balapan mobil ini.

Soal tak sponsori Formula E, kata Dirut Pertamina itu berdalih karena mobilnya tanpa oli dan BBM (bahan bakar minyak)..

"Kami ini mau branding apa? Mobil itu tidak pakai pelumas dan BBM. Sponsor itu kan branding. Branding itu produk," kata Nicke dalam Media Gathering di Grha Pertamina Jakarta, pada Rabu malam (8/6).⁠

Keikutsertaan Pertamina sebagai sponsor dalam suatu ajang tertentu, harus dilandasi perhitungan matang. Salah satu aspek yang dipertimbangkan yakni kesesuaian acara atau objek sponsor dengan produk-produk yang ditawarkan perusahaan. ⁠

Singkatnya, kegiatan yang menjadi objek sponsor harus memberikan keuntungan berupa peningkatan nilai brand perusahaan. "Formula E secara strategi, tidak sesuai dalam branding Pertamina," tambah Nicke.⁠

Nah, unggahan ini diserbu netizen, yang hampir semua kecewa dengan PT Pertamia yang tidak mau menjadi sponsor kepada gelaran Formula E.

Pernyataan Dirut Nicke Widyawati yang menyatakan, "Kami ini mau branding apa? Mobil itu tidak pakai pelumas dan BBM. Sponsor itu kan branding. Branding itu produk, menjadi kekecewaan netizen.

Tanggapan, mulai dari masalah bisnis, kemapuan sang Dirut, hingga soal hal-hal yang bersifat politis, yang politis misalnya soal rivalitas Gubernur Anies dengah Ahok (Basuki Tjahaja Purnama, yang kini jadi Komisaris Utama PT Pertamina). Juga Anies dan Meneg BUMN Erick Thohir.

"Logika simple aja Pertamina Komut Ahok lawannya Anies, Menteri BUMN ambisi Nyampres 2024 pesaingnya Anies yaa...sdh klop utk Njegal lawan tandingnya di 24 nanti , jadi sdh terang benderang alasan tidak ada satupun BUMN ya jadi Sponsor Formula E ,yg paling konyol lagi ya PLN dirutnya takut dicopot jabatannya oleh sang Boss," tulis akun Priyo Basuki.

Akun Syafril Tamun juga menyoroti dasi sisi politik. Ia menilai Nicke sepertinya menganggap masyarakat buta dengan kegiatan Pertamina selama.

"Bilang aja Formula E itu akan menguntungkan Anies Baswedan. Memang, kedepan Anies akan tambah populer walaupun tanpa Formula E dan bila jadi Presiden kelak akan menyikat pejabat pejabat BUMN yg berotak di dengkul," ujarnya.

Lantas ada yang mencoba mengkaitkan sponsorship dengan duni olah raga yang aktif sejak lama, dan bikin klub hebat, yakni satu perusahaan rokok di Kudus.

"Ibu tau rokok merugikan kesehatan dan olah raga membuat sehat? Pertanyaannya kenapa Djarum jadi sponsor bulu tangkis, emang kalau pas istirahat pemainnya pada merokok?," Yuli Rahmad.

Yang mak jleb, tanggapan dari netizen Muhammad Nashiruddin Hasan, ditulis terkait fakta Pertamina menjadi sponsor-sponsor yang tidak terkait dengan yang disampaikan oleh Nicke,

Menurut netizen Muhammad Nashiruddin Hasan,  sejauh ini, Pertamina sendiri telah memiliki Pertamina Soccer, PB Pertamina Fastron, Tim Voli, Jakarta Pertamina Energi (JPE). Selain itu, Pertamina juga kerap menjadi sponsor, seperti sponsor utama kompetisi voli Proliga dan dalam dunia otomotif.

"Nah, untuk olahraga itu apakah pemainnya juga minum pertamax? Atau mungkin sendi² otot pemainnya diberi oli biar gak mudah cedera?" tulis netizen Muhammad Nashiruddin Hasan,

Akun Buroqi Tarich Siregar tampak geram, ia membei tanggapan panjang juga. "Gak ada yg nuntut dirut memberi penjelasan kenapa Pertamina absen jadi sponsor. Lalu kenapa Bu Dirut repot repot kasih penjelasan? Kl pun ada yg nanya suruh aja bagian humas yg jawab," tulisnya.

"Kl Dirut sampai turun tangan kasih penjelasan justru menambah spekulasi. Membuat orang menduga duga, ada apa? Lebih baik Bu Dirut usut kebakaran yg terjadi berulang kali," tandas Akun Buroqi Tarich Siregar.

Melanjutkan ungkapan hati akun tersebut, ada juga yang mengingatkan pada kejadian saat dulu Gubernur Anies ditahan tidak boleh ikut turun ke lapangan saat pemberian Piala Presiden 2018, yakni ketika itu Persija Jakarta yang menjadi juara. 

"Buroqi Tarich Siregar, Saat Persija juara Piala Presiden 2018 Bang Anies, Bapaknya Persija, ditahan Paspampres di tribun," katanya Nurmala Arsjad.

"Formula E JKT hajatannya Bang Anies, diboikot pusat & BUMN, tapi Pak Jokowi diberi kehormatan kasih piala ke juara. Pelajaran adab kelas dunia !!," tandas netizen Nurmala Arsjad. (*/win)

Tags:
formula etak sponsori Formula EDirut Pertaminamobilnya tanpa oli dan BBM. Netizensponsori ProligaApa Pemain Juga Minum Pertamaxoli dan BBMpelumas dan BBM

Administrator

Reporter

Administrator

Editor