JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kamu sudah pernah memakan dimsum atau belum nih?
Sebagai informasi, kudapan tersebut ternyata berasal dari China, lho.
Selain dimsum, ada banyak makanan khas Negeri Tirai Bambu yang jadi favorit masyarakat Indonesia, misalnya puyunghai hingga capcai.
Tak hanya nikmat disantap, dimsum memiliki nilai sejarah yang cukup panjang, lho.
Penasaran? Berikut informasi selengkapnya.
Mengutip dari My Recipes, sejarah dimsum dimulai sejak 618 hingga 908 Masehi.
Kudapan ini diperkenalkan kepada para pelancong serta pedagang asing di sekitar Silk Road atau jalur perdagangan.
Menjelang akhir periode Dinasti Tang, barulah bermunculan berbagai kedai teh di Tiongkok.
Warung makan tersebut juga menyediakan ragam camilan, salah satunya dimsum.
Oleh karena itu, kudapan di atas sangat identik tadisi minum teh atau yum cha, yang sudah ada di China sejak dahulu.
Kegiatan ini awalnya hanya dilakukan oleh suku-suku China lokal yang menetap di sepanjang perbatasan India.
Wah, menarik sekali ya!
Pengertian Dimsum
Arti kata dimsum merujuk pada suatu hidangan berukuran mini dan bisa disantap dalam satu kali gigitan.
Jenis kudapan ini pun sangat beragam, mulai dari siu mai, bao xi, xiao long bao, chun juan, lu ma gai, zheng feng shua hingga har gao.
Di Indonesia, dimsum biasa disajikan sebagai sarapan atau camilan di sore hari.
Kepopuleran dimsum sendiri diperkirakan sudah ada sejak abad ke-19, di mana makanan ini selalu masuk ke dalam daftar menu berbagai restoran, khususnya di China.
Lebih lanjut, penyajian dimsum di Negeri Tirai Bambu tersebut cukup unik, karena dimasukkan ke dalam keranjang bambu.
Menurut pengalaman Pos Kota, restoran China akan menyajikan dimsum kukus sebagai appetizers atau makanan pembuka.
Tak hanya itu, pemilik rumah makan juga menghidangkan dimsum goreng sebagai penutup sekaligus tanda terima kasih telah berkunjung.
Itu dia sejarah dimsum, makanan tradisional China yang kini telah mendunia, semoga bermanfaat.