LEBAK, POSKOTA. CO.ID - Gelombang mudik pada terminal bus Mandala, yang ada di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak ternyata tidak terlalu ramai.
Hingga H-2 Lebaran ini, terminal itu hanya ada sedikit pemudik yang naik turun di terminal itu. Bahkan, banyak Bus dan mobil Elf di Terminal Mandala kosong tak berpenumpang.
"Sepi kang, memang sudah dua tahun ini sepi. Tapi kita kira di tahun ini bakal rame, karena Pemerintah udah bolehin mudik, ternyata sama aja," kata Ketua Paguyuban Sopir Mobil Terminal Mandala Lebak, Karim, Sabtu (30/4/2022).
Menurutya, sepinya pemudik yang menggunakan moda transfortasi umum pada terminal Mandala ini karena banyaknya pemudik yang beralih ke moda transportasi lain seperti travel.
Namun, travel itu banyak yang tidak resmi alias travel gelap yang tidak mangkal disekitaran terminal.
"Banyak travel gelap sekarang, jadi pemudik tinggal pesen-pesen aja, nanti dijemput sama travel itu," katanya.
Gegara travel gelap itu, Ia mengeluh karena tidak bisa mencapai target yang ditetapkan oleh pihak perusahaan.
Para sopir bus sendiri kadang rela menginap di seputaran terminal guna mendapatkan penumpang yang akan dirinya antar.
"Pendapatan jatoh parah pa, dari biasanya Rp800 ribu ini mah cuma Rp300 ribu doang. Itu mah buat setor aja gak ada, jadi keadaan saat ini memang benar-benar turun drastis," ujarnya.
Terpisah, Kepala Terminal Mandala Tipe A Lebak, Muksin mengakui arus mudik tahun ini tidak seramai arus mudik sebelum Pandemi Covid-19.
"Karena banyak mereka yang beralih ke kereta, jadi jarang mereka menggunakan Bus lagi," katanya.
Ia menerangkan, jumlah total angkutan, yang ada di Terminal Mandala dari angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) mengalami penurunan.
Dari data laporan penumpang di Terminal Mandala dalam satu hari, total untuk kedatangan ada 409 Penumpang dan 58 kendaraan. Sedangkan untuk keberangkatan ada 509 penumpang dan 75 kendaraan dalam satu hari.
Total penumpang baik keberangkatan dan kedatangan hanya ada 918 orang di Terminal Mandala.
"Jumlah mobil yang beroperasi juga tidak banyak, karena itensitas penumpang yang tidak terlalu banyak," ucapnya.(Yusuf Permana)