JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bus Transjakarta mengalami kecelakaan di tol Cililitan KM 2 arah Bogor. Bus ini menabrak tiga mobil di depannya.
Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) selaku operator bus Transjakarta siap bertanggung jawab ihwal kerugian materiil akibat kecelakaan tersebut.
Diketahui, bus Transjakarta bernopol B-7595-TGB dengan nomor bodi 622 menabrak tiga mobil, sang sopir berinisial RI meninggal dunia di tempat kala menjalankan tugas.
Sementara tiga mobil yang ditabrak mengalami kerusakan. Pihal PPD siap tanggung jawab.
"Perum PPD siap berkoordinasi untuk penyelesaian kewajiban terhadap korban," ucap Direktur Utama Perum PPD, Pande Putu Yasa melalui keterangannya, Sabtu (23/4/2022).
Selain itu, Putu selaku pimpinan Perum PPD mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya RI saat menjalankan tugasnya sebagai sopir bus Transjakarta.
"Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan," jelasnya.
Putu mengatakan pihaknya bakal kooperatif terhadap berbagai pihak terkait yang melakukan penyidikan terhadap kasus kecelakaan yang terjadi pada Jumat (22/4/2022) malam tersebut.
"Perum PPD berkomitmen untuk terus berkooperatif untuk penyidikan yang dilakukan oleh berbagai pihak agar tidak lagi ada hal serupa yang terjadi di masa mendatang," terangnya.
Soal sopir tewas mendadak, lebih lanjut, Putu menjelaskan sudah cek kesehatan, pihaknya telah berupaya melakukan cek kesehatan terhadap para pengemudi serta cek kondisi bus sebelum beroperasi.
"Perum PPD telah melakukan upaya dalam meninimalisir peristiwa serupa terjadi dengan adanya pengarahan sebelum dan sesudah pelayanan, pengecekan kondisi kendaraan dan jasmani pramudi sebelum beroperasi, serta kewajiban mengikuti Medical Check Up secara berkala," jelasnya.
Dikabarkan sebelumnya, satu bus Transjakarta menabrak tiga mobil di jalan Tol Cililitan, KM 2 arah menuju Bogor, Jakarta Timur, Jumat (23/4/2022).
Kasat Lantas Wilayah Jakarta Timur, AKBP Edy Surasa mengatakan kecelakaan itu terjadi pukul 21.30 WIB.
"Jadi bus Transjakarta itu awalnya nabrak dua mobil, terus karena kedorong kena satu mobil lagi. Jadi bus Transjakarta itu nabrak tiga mobil," kata AKBP Edy kepada wartawan, Sabtu (23/4/2022).
Lanjutnya, Edy pun merinci kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
"Intinya yang terlibat kecelakaan ada empat mobil dengan rincian, dua mobil Innova, (satu) mobil Nissan Livina sama bus Transjakarta," ucap Edy.
Kata dia, diduga penyebab kecelakaan lantaran pengemudi bus Transjakarta bernopol B-7595-TGB mengalami serangan jantung yang akhirnya menyebabkan bus hilang kendali lalu menabrak mobil lain.
"Iya benar (serangan jantung), dugaan kita di lapangan, saat dicek petugas, sudah meninggal driver (sopir) Transjakarta itu," ujarnya.
Edy pun memastikan bahwa kini pengemudi bus Transjakarta itu sudah meninggal dunia usai sebelumnya dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk diberi penanganan medis.
Ya kan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat lah. Udah (dinyatakan meninggal dunia), inisial sopirnya RI, usia sekitar 40 tahunan, laki-laki," ucap Edy.
Edy mengatakan tak ada korban jiwa dalam kecelakaan. Hanya kerugian materiil berupa kerusakan ringan di bodi mobil. "Enggak ada (korban jiwa), kerusakan materiil aja," tuturnya.
Sementara itu untuk tujuan bus Transjakarta itu masuk ke jalan tol, Edy mengaku tak mengetahui hal tersebut.
Kasus kecelakaan ini pun ditangani Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
Sebelumnya kabar ini juga viral di media sosial Instagram. Salah satunya melalui akun @lensa_berita_jakarta.
"Bus Transjakarta menabrak tiga mobil di Tol Cililitan, Diduga Pengemudi terkena serangan jantung," tertulis dalam narasi unggahan tersebut. (Ardhi)