ADVERTISEMENT

Puan Disebut Cocok Jadi Capres, Pakar: Dia Memimpin dengan Keibuan, Dia Tokoh Kartini Kita

Sabtu, 23 April 2022 20:22 WIB

Share
Puan Maharani dan anak-anak. (Foto: Ist).
Puan Maharani dan anak-anak. (Foto: Ist).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPR RI Puan Maharani disebut layak menjadi calon presiden (capres) 2024. Pakar komunikasi politik Emrus Sihombing mengatakan Puan memiliki aura keibuan yang bisa merangkul semua kepentingan bangsa Indonesia.

"Puan memimpin dengan keibuan. Puan bisa merangkul berbagai kepentingan di Republik ini. Bangsa ini sudah waktunya memberi kesempatan luas kepada perempuan untuk memimpin," kata Emrus dalam keterangannya, Sabtu (23/4/2022).

Emrus mengatakan Indonesia sudah saatnya memberikan ruang yang luas untuk perempuan menjadi pemimpin. Salah satu figur yang menurut dia harus didukung adalah Puan Maharani.

Emrus menilai rekam jejak Puan tercatat selalu membuahkan hasil yang baik. Pengalaman dia di lingkungan eksekutif dinilai berhasil, yakni saat menjadi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

Setelah itu, Puan berhasil menduduki kursi legislatif dengan jabatan Ketua DPR RI. Oleh karena itu, kata Emrus, Puan merupakan tokoh yang cocok menjadi capres.

"Puan Maharani tokoh Kartini kita yang pas menjadi capres dan pas jadi presiden. Orang yang meragukan kemampuan Puan Maharani itu berarti dia tidak kenal dengan ibunya, tidak kenal perempuan. Kalau ada yang menolak kepemimpinan perempuan, itu artinya dia tidak kenal dan tidak tahu kehebatan perempuan," katanya.

Diketahui, hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Independen memaparkan elektabilitas Ketua DPR RI, Puan Maharani dalam bursa calon Pemilihan Presiden 2024 mulai merangkak naik.

Dalam survei tersebut, Puan Maharani dianggap berhasil merepresentasikan suara masyarakat luas.(*)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT