Pawang hujan beraksi di MotoGP Mandalika (Foto: tangkapan layar MotoGP)

Nasional

Netizen Ribut Soal Pawang Hujan di MotoGP Mandalika: Kenapa Harus Malu? Musim Kemarau Salat Minta Hujan!

Minggu 20 Mar 2022, 18:32 WIB

LOMBOK, POSKOTA.CO.ID – Pelaksanaan ajang bergengsi internasional MotoGP Mandalika ternyata berhasil mengabadikan momen unik di dalamnya.

Momen unik tersebut adalah ketika pawang hujan yang beraksi di Sirkuit Mandalika saat hujan turun sebelum jadwal race MotoGP dimulai, Minggu (20/3/2022).

Sontak aksi pawang hujan yang terekam selama siaran MotoGP Mandalika ini menuai beragam pendapat netizen. Ada diantara netizen Indonesia yang merasa malu, ada pula yang justru mengapresiasi dan menganggap hal itu sebagai keunikan Indonesia.

 

Adapun turunnya hujan lebat disertai petir tersebut sempat menunda balapan MotoGP selama beberapa saat.

Di tengah lebatnya hujan, seorang perempuan yang merupakan pawang hujan melakukan ritualnya di pinggir lintasan. Berdasarkan informasi yang diterima, pawang hujan tersebut bernama Rara.

Ritual yang dilakukan pawang hujan itu dilakukan kemungkinan dilakukan dengan tujuan meredakan hujan.

Pada Minggu (20/3) sore setelah balapan, kata “memalukan” serta “pawang” menjadi trending di Twitter.

 

Linimasa Twitter dihiasi unggahan netizen yang saling berdebat. Sebagian merasa malu karena ada pawang hujan di ajang MotoGP Mandalika, sebagian lain justru merasa bangga dan menganggap bahwa ini adalah keunikan.

“Itu sangat memalukan. Kami rakyat Indonesia sangat malu. Herannya itu atas permintaan Menteri BUMN,” tulis akun Twitter @Buj*******or, mengutip sebuah berita yang menunjukan penggunaan jasa pawang hujan atas permintaan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir

“Kebanyakan pada komen "memalukan" perihal pawang hujan di Mandalika. kok saya ngeliatnya sebagai "keunikan" ya? maksudku, itu bisa jadi nilai tambah & hiburan race gp di level internasional. (terlepas dari hal² klenik & keagamaan tentunya),” tulis akun Twitter @g****rr_ yang menganggap aksi pawang hujan adalah keunikan.

“Orang bilang pawang hujan itu memalukan, klenik dan sirik tapi ketika musim kemarau panjang melakukan ritual solat meminta hujan. kayak gitu kan tolol,”  tulis @fa*********to1.

“Nggak memalukan kok, orang luar suka local value. Tadi komentator luar saja takjub,” tulis @m*****za_.

Adapun dalam ajang balap, pembalap Red Bull KTM,  Miguel Oliveira sukses meraih podium pertama di seri MotoGP Mandalika.

 

Oliveira naik podium ditemani oleh pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Fabio Quartararo di urutan kedua dan Johann Zarco dari Pramac Ducati Racing yang bertengger di peringkat ketiga.

Terlepas dari peforma para pembalap, aksi pawang hujan di MotoGP Mandalika menjadi keunikan sendiri dalam ajang balap itu saat mengunjungi Indonesia. (Firas)

Tags:
Pawang Hujan Sirkuit MandalikaPawang Hujanmandalikasirkuit mandalikaMotoGPMotoGP MandalikamemalukannetizenIndonesia Pakai Jasa Pawang Hujan di MotoGP MandalikaindonesiaPawang Hujan di MotoGP MandalikaNetizen Ributhujan

Reporter

Administrator

Editor