JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pola makan sehat dipercaya dapat mengurangi resiko penyakit jantung. Dalam beberapa waktu belakangan, penyakit kardiovaskular merupakan salah satu penyebab kematian di seluruh dunia.
Demi kondisi Kesehatan yang optimal, pengaturan pola makan dan memilih apa yang disantap merupakan hal yang sangat krusial.
Namun, menghilangkan makanan tertentu dari menu harian secara permanen tidak begitu efektif, sehingga kontrol moderasi dan porsi merupakan kunci.
Dilansir Poskota.co.id dari berbagai sumber, berikut beberapa makanan yang sebaiknya dibatasi demi mencegah penyakit jantung:
1. Daging Olahan
Daging olahan seperti sosis, salami, atau ham cenderung tinggi kalori dan lemak jenuh, serta memuat tambahan garam dan nitrat.
Bukan hanya Kesehatan jantung yang mungkin terimbas, Organisasi Kesehatan Dunia(WHO) Mengungkap bahwa makan daging olah berlebihan bisa menyebabkan kanker.
2. Makanan Ringan
Makanan ringan yang diproses dan dikemas mungkin terkesan praktis, tapi dalam hal mengkonsumsinya perlu dibatasi, lantaran memiliki banyak gula dan garam tambahan.
Beralihlah ke makanan alami seperti buah-buahan, biji-bijian dan sayuran, opsi makanan yang penuh serat dan kaya nutrisi.
3. Camilan manis
Makanan penutup yang manis dengan gula tambahan boleh saja dikonsumsi, asal dalam jumlah yang terbatas.
Berkunjung Ke Makam Embah Uyut Kranggan, Makam yang Melegenda di Bekasi
Pai, es krim, permen, atau keik yang disantap terus-menerus untuk memanjakan diri tidak akan berguna untuk meningkatkan kesehatan jantung.
4. Protein berlebihan
Protein baik untuk tubuh, tapi asupan dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan banyak masalah.
Protein ekstra bisa memicu penumpukan lemak jenuh yang dapat meningkatkan LDL atau kolestrol jahat, jadi jangan belebihan menyantapnya.
5. Makanan Mengandung Minyak Kelapa
Produk minyak kelapa memuat banyak lemak jenuh. Minyak kelapa bekerja dengan baik untuk manusia dengan zat topical ( zat pelembap yang luar biasa untuk rambut dan kulit), tetapi mengonsumsinya terlalu banyak tidak disarankan. (Dias Dwiansyah)