TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Diduga tengah mabok, sopir angkutan umum (Angkot) di Jalan Tegal Rotan Raya, Pondok Jaya, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pukuli anggota Satpol PP Kota Tangsel.
Akibat kelakukanya dua orang diamankan Polsek Pondok Aren.
Peristiwa teresebut berawal karena rasa tidak senang saat angkotnya diklakson oleh Satpol PP.
Kemudian pengemudi angkot tersebut malah menghardik korban yang merupakan anggota Satpol PP Kota Tangsel bernama Sahroni.
Kapada Poskota dirinya menceritakan jika kejadian tersebut berlangsung pada Kamis (10/2/2022) lalu.
"Saya baru pulang kerja. Kejadiannya tepat dibelakang BTC," ungkapnya, Minggu (13/2/2022).
Sahroni menambahkan lokasi tersebut memang kerap dijadikan tempat mangkal para pengemudi angkot.
Saat itu kondisi lalulintas tengah padat.
"Saya jalan pelan. Kemudian ada angkot mau keluar, saya dim dan kelakson dengan maksud dapat memberikan jalan," jelasnya.
Sahroni melanjutkan, bukannya diberi jalan, sopir angkot tersebut malah menabrakan kendaraannya ke mobil yang dibawa Sahroni.
"Awalnya dia diem saja. Terus nabrakin mobil saya bagian kanan. Terus saya klakson lagi, kemudian dia mundur, saya kira mau kasih jalan, ga taunya malah mau nabrak lagi," jelasnya.
Selanjutnya, Sahroni keluar dari mobil yang dia kendarai untuk melihat kondisi mobil tersebut.
Namun sang sopir angkot yang juga turun malah marah - marah.
"Dia malah nanya saya maksudnya apa. Terus malah langsung mukulin saya," ujarnya.
Karena mendapat pukulan dari sopir tersebut, Sahroni mencoba membela diri dengan melawan.
Namun demikian, rekan pelaku yang ada di dekat lokasi malah ikut memukuli.
"Saya di keroyok kurang lebih lima sampai enam orang. Mereka mabok semua, udah parah," ujarnya.
Sahroni mengaku sempat mendapat pertolongan dari petugas keamanan sekitar.
Namun kawanan sopir angkot tersebut malah mengancam.
"Dia diancam ga boleh ikut campur. Saya dipukulin terus," ungkapnya.
Sahroni mengaku kejadian ini berlangsung cukup lama.
Kawanan sopir angkot tersebut berhenti melakukan pemukulan saat mendengar suara kendaraan Polisi.
"Mantan Kapolsek bu Riza lewat, mereka baru berhenti," jelasnya.
Atas kejadian ini Sahroni mengaku mendapat beberapa luka cukup parah.
Dirinya mengaku telah melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pondok Aren.
"Bibir saya pecah. Terus ada beberapa bagian di tubuh yang lebam, saya sudah lapor Polisi," ujarnya.
Dirinya menambahkan saat berada di Mapolsek Pondok Aren terdapat beberapa orang korban lainnya yang sempat ditabrak oleh pengemudi angkot tersebut.
Lihat juga video “Badai Angin Melanda Bogor, Pohon Tumbang dan Atap Rumah Warga Beterbangan”. (youtube/poskota tv)
"Pas saya lapor udah ada ibu - ibu katanya ditabrak juga sama angkot tersebut, jadi serangkaian," tukasnya.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren, AKP Rony Setiawan saat di konfirmasi Poskota membenarkan adanya insiden tersebut.
Menurut AKP Rony pihaknya dibantu oleh tim dari Polsek Ciputat berhasil mengamankan orang yang diduga pelaku.
"Sudah diamankan dua orang, saat ini masih dalam pemeriksaan," tukasnya. (muhammad iqbal)