Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, penambahan kasus Covid-19 didominasi klaster keluarga dengan kategori Orang Tanpa Gejala atau OTG. (Foto/veronica)

Tangerang

Kasus Covid-19 Tangerang Didominasi Klaster Keluarga Dengan Kategori OTG, Ahmed Zaki Iskandar, 'Gak Tunggu Hasil Variannya, Pokoknya Positif Langsung Isolasi'

Selasa 01 Feb 2022, 00:29 WIB

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Angka kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang terus meningkat dari pekan lalu. 

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar juga menuturkan, penambahan kasus Covid-19 didominasi klaster keluarga dengan kategori Orang Tanpa Gejala atau OTG.

"Dominasi klaster keluarga dan kasusnya OTG. Saat ini, sebagai tindakan cepat tanggap, yang hasilnya positif baik dari antigen atau PCR langsung saja kita bawa untuk isolasi, engga dulu tunggu hasil variannya, pokoknya positif ya langsung isolasi," katanya, Senin (31/1).

Karena di dominasi klaster keluarga, lanjut Zaki, pihaknya menempatkan satu ruangan dapat di isi tiga sampe orang.

"Kalau yang satu keluarga seperti ayah, ibu dan anaknya kami tempatkan jadi satu. Namun yang sendiri tetap kota pisahkan sendiri," pungkasnya.

Sebelumnya, Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto, bersama Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dan jajaran, melakukan pengecekan pada fasilitas tempat isolasi di Hotel Yasmin, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.

Kegiatan itu untuk memastikan cukupnya ruang isolasi, mengingat saat ini angka kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Sedangkan wilayah DKI Jakarta, dalam mengantisipasi melonjaknya pasien positif terpapar Covid-19, RSDC Wisma Atlet Kemayoran akan menambah relawan.

Koordinator Humas RSDC, Kolonel dr. Mintoro Sumego mengatakan penambahan relawan ini guna mengoptimalisasi perawatan pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran.

Lihat juga video “Tutorial Bertransportasi Mudah dan Murah Menggunakan JakLingko”. (youtube/poskota tv)

"Mungkin nanti akan ditambah lagi sekitar 600-an baik tenaga dokter, dokter umum, tenaga perawat atau tenaga medis lainnya," kata Mintoro.

"Kita sudah siapkan alat-alat kesehatan, termasuk itu material kesehatan, obat-obatan, dan oksigen. Untuk oksigen sendiri kita punya 2 liquid oksigen untuk 5.000 galon, dan kita punya oksigen portabel ukuran 1 meterkubik itu kita punya ada 1000, dan 6 meterkubik ada 1.500- an," tutup Mintoro. (veronica prasetio)

Tags:
orang-tanpa-gejalaOTGCovid Tangerangpenambahan kasus covid tangerangpenanganan-covid-19covid-19bupati tangerangAhmed Zaki Iskandar

Administrator

Reporter

Administrator

Editor