TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Miris nasib MRA, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang kerap mendapatkan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh suaminya yang berinisial HF.
MRA kerap menjadi objek kekerasan sang suami. Terbaru, ia mendapat perlakukan tidak manusiawi dengan dibacok pada bagian lengan kiri.
Hal tersebut diakui oleh tetangga MRA dan HF di Villa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Penyebabnya sangat sepele, MRA yang meminta bantuan agar HF bisa memasangi tabung gas, justru ia dipukuli bahkan mendapat hantaman benda tajam.
Rika, tetangga kontrakan dari korban mengatakan, MRA sempat bercerita bahawa dirinya kerap di pukul oleh sang suami.
"Setelah dibacok dia lari ke sini nangis minta tolong. Dia cerita juga suka dipukul sama suaminya, terakhir di bacok tangannya," kata Rika, tetangga korban, Selasa (25/1)
Akibat sejumlah kekerasan yang MRA alami oleh perlakuan suaminya itu, ia mengalami sejumlah luka memar sampai lengannya sobek dan mengeluarkan darah.
"Pas kejadian dibacok itu saya langsung lapor ke RT. Sedangkan dia (korban) diobatin lengannya sama tetangga yang lain," sambungnya.
Dari peristiwa itu, MRA melaporkan kejadian itu ke Polsek Tigaraksa.
Korba juga terlihat masih trauma atas peristiwa kekerasan yang dialaminya tersebut.
Marah Tak Mau Bantu Istri Pasangi Tabung Gas
Tega! Suami di Villa Sodong, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, nekat membacok sang istri karena hanya dimintai tolong. Tetangga pun beberkan masalahnya.
MRA Ibu Rumah Tangga (IRT) mengalami sejumlah luka akibat Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya HF di rumah kontrakannya yang beralamat di Villa Sodong, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Mendapat perlakuan KDRT tersebut kemudian ibu asal Pemalang, Jawah Tengah tersebut melapor ke Mapolsek Tigaraksa pada Senin, 24 Januari 2022.
"Sudah laporkan kejadian itu ke Polsek Tigaraksa," kata Rika, salah seorang tetangga korban, (25/1)
Dia menceritakan insiden bermula dari permintaan tolong korban kepada pelaku untuk dipasangkan tabung gas. Pasalnya, gas yang dipakai untuk memasak habis.
"Jadi istrinya ini meminta tolong kepada suaminya untuk dipasangi gas, kan dia mau masak. Tapi suaminya gak mau dan marah-marah,".
Namun, tiba-tiba sang suami mengambil senjata tajam, langsung marah dan melakukan tindak kekerasan kepada MRA dengan membacok lengan kiri korban.
"Tangannya kirinya dibacok suaminya," ucapnya. (Veronica Prasetio)