ADVERTISEMENT

SBY Didiagnosa Mengalami Kanker Prostat, Apa Saja Gejala dan Bagaimana Mencegah Penyakit Itu? Begini Penjelasan Lengkapnya

Selasa, 2 November 2021 13:05 WIB

Share
Penjelasan tentang Kanker Prostat (Foto: @SBYudhoyono/Twitter/UCLA Health)
Penjelasan tentang Kanker Prostat (Foto: @SBYudhoyono/Twitter/UCLA Health)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Staf Pribadi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ossy Dermawan mengatakan bahwa Presiden ke-6 RI itu telah didiagnosa mengalami kanker prostat stadium awal.

Penyakitnya itu berhasil terdeteksi setelah SBY menjalani pemeriksaan dengan menjalani metode Magnetic resonance imaging (MRI), biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan.

SBY bahkan dalam waktu dekat ini akan pergi ke luar negeri untuk menjalani pengobatan dari kanker yang dideritanya itu.

Selain itu Presiden Jokowi diketahui juga akan mengirim satu atau dua anggota Tim Dokter Kepresidenan untuk bisa mendampingi SBY selama menjalani pengobatannya tersebut.

Lantas, apa sebenarnya yang dimaskud dengan kanker prostat?

Melansir dari laman UCLA Health, kanker prostat ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali (ganas) di kelenjar prostat.

Prostat sendiri merupakan kelenjar yang berukuran seperti kacang kenari pada pria, terletak tepat di bawah kandung kemih dan di depan rectum.

Prostat mengelilingi uretra sampai dengan tabung yang membawa urin keluar dari kandung kemih. Prostat memproduksi dan menyimpan cairan yang membantu membuat air mani.

Kanker prostat adalah jenis kanker yang paling umum ditemukan pada pria di Amerika Serikat, selain kanker kulit, dan seringkali dimulai tanpa gejala.

Pada tahun 2018, American Cancer Society memperkirakan bahwa 164.690 pria akan baru didiagnosis menderita kanker prostat, 29.430 akan meninggal karena penyakit tersebut dan 1 dari setiap 9 pria akan didiagnosis menderita kanker prostat selama hidup mereka.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT