JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Yahya Waloni dikabarkan tak sadarkan diri usai sebelumnya dilarikan ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Diketahui Yahya Waloni harus menerima perawatan usai alami masalah pada kondisi jantungnya.
Kini beredar kabar jika kondisi Ustaz Yahya Waloni disebut tinggal menunggu hitungan jam, hal itu teryungkap dari unggahan video YouTube Pena Istana.
Unggahan video itu juga terdapat judul yang sangat mengejutkan "BERITA HARI INI! YAHYA WALONI TAK SADARKAN DIRI ! KINI KONDISINYA TINGGAL MENGHITUNG JAM !!" dikutip poskota pada Senin (30/8/2021).
Pada thumbnail video juga terlihat potret seseorang yang diklaim sebagai Yahya Waloni tengah terbaring di atas ranjang rumah sakit.
"INNANILLA TAK SADARKAN DIRI KINI KONDISI YAHYA WALONI TINGGAL MENGHITUNG JAM," tulis narasi di thumbnail video tersebut.
Lantas benarkah kabar yang mengklaim Yahya Waloni kondisinya hanya tinggal hitungan jam?
Usai di telusuri poskota.co.id, Yahya Waloni kini masih dalam keadaan sadar, namun memang butuh perawatan terkait jantungnya.
Hal ini telah diungkapkan langsung oleh Kabid Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri, Kombes Yayok Witarto pada Jumat, 27 Agustus 2021 lalu.
Di dalam video berdurasi 10 menit 5 detik itu juga tidak terkandung informasi maupun narasi seperti apa yang diklaim pada judul. Dalam video itu hanya disampaikan informasi terkait penangkapan Yahya Waloni.
Jadi bisa dipastikan kabar mengenai Yahya Waloni hanya tinggal hitungan jam adalah hoaks atau tidak benar.
Untuk diketahui mengenai kabar terbaru mengenai kasus penistaan agama yang menyeret Yahya Waloni, Polri tegaskan akan tetap mengusut tuntas kasus Yahya Waloni hingga tuntas jika tersangka sudah pulih.
"Tetap (diproses). Yang bersangkutan telah dikeluarkan surat perintah penahanannya," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono, Senin (30/8/2021).
Rusdi beberkan jika Yahya Waloni masih diberikan hak untuk bisa sembuh. Dan setelahnya, proses perkara akan tetap berlanjut.
"Ya kan sedang sakit. Tentunya kan hak yang bersangkutan untuk mendapat pelayanan kesehatan. Kami obati dulu sampai sehat. Nanti setelah sehat proses akan dilanjutkan oleh penyidik," ujarnya.
Sebelumnya, menurut keterangan Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan.
Yahya Waloni sempat mengalami kondisi lemas sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Yahya Waloni katanya, memang memiliki riwayat penyakit jantung.
"Tersangka MYW memiliki riwayat penyakit jantung," ujarnya. (cr09)