JAKARTA – Rio pengemudi ojek online (Ojol) mengaku pernah mengalami kisah horor saat angkut penumpang.
Karena ternyata penumpang yang dia antar adalah demit Noni Belanda bernama Elizabeth.
Rio menceritakan, pada pertengahan tahun 2019, dirinya mendapatkan order antar penumpang pada pukul 23.00 Wib.
Baca juga: Kisah Pasutri Pengemudi Ojol, Gantian Cari Orderan
Dalam order tersebut tertulis atas nama Elizabeth yang menunjukan lokasi penjemputan di depan Sekolah Alam Madina School yang berlokasi di Serpong Utara, Tangerang selatan.
Ia pun bergegas menjemput calon penumpangnya sesuai alamat yang tertera di aplikasi ojol.
Dirinya tidak merasa curiga sedikitpun ketika melihat penumpangnya wanita bule memakai pakaian putih dan topi pantai untuk piknik berwarna krem.
Baca juga: Begal Pesepeda Marak, Polda Koordinasi dengan DKI untuk Tambah CCTV
"Nah, si orang ini langsung naek dah tuh ke motor. Di tengah perjalanan ya sewajarnya kalo driver kan ngajak ngobrol tuh. Nah si penumpang ini jawabnya cuma hmmm...hmmm..he eh... Gak ada jawaban lain, selain itu," kata pria asal Malang, Jawa Timur tersebut, saat dihubungi Poskota, Selasa (3/11/2020).
Dilanjutkannya, ketika perjalanan sampai depan kelurahan Perigi baru, Pondok Aren, Tangerang Selatan, yang lokasinya berseberangan dengan TPU, dan saat itu masih ada proyek pembangunan jalan tol, tiba-tiba penumpang bule nya ilang.
"Tuh motor gue tiba-tiba enteng dan kaya gak ada beban. Dengan perasaan kusut, campur aduk gue cari tau tuh kenapa. Lha, kok pas gue toleh ke belakang tuh penumpang udah ilang," tuturnya.
Baca juga: Sopir Bajaj dan Ojol Kaget Diberhentikan Satpamwal Polda Ternyata Diberi Sembako
Untuk meyakinkan, dirinya langsung menanyakan kepada Satpam yang berjaga disekitar proyek pembangunan tol, mungkin saja mereka tahu kemana perginya perempuan bule tersebut.
"Pak, liat saya datang dari arah barat sana? saya barusan lewat depan bapak tadi," tanya Rio ke Satpam.
Kemudian Satpam itupun menjawab. "Saya gak liat mas lewat depan saya. Saya ini liat mas ya baru sekarang ini dari arah timur," jawab Satpam.
Baca juga: Dihantam Pandemi, Bang Ojol Gondes Ngaku Tabungan Ludes dan Kian Terhimpit
Untuk lebih meyakinkannya, kemudian Rio menghubungi Customer Service aplikator penyedia layanan ojol, untuk menanyakan order yang masuk. "Syoknya lagi pihak aplikator bilang orderan gw tuh ga ada," ungkapnya.
Rio baru sadar kalau yang penumpang yang ia antar demit Noni Belanda. (yono/tri)