"Sebanyak 1.083 warga korban terdampak bencana alam gempa bumi di Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung dan sekitar yang terjadi pada 18 September 2024 lalu, hari ini secara simbolis diserahkan kepada warga penerima manfaat bantuan tersebut," ujarnya.
Uka Suska menjelaskan data awal yang diajukan ke BNPB sebanyak 1.174 unit rumah rusak dengan jumlah bantuan Rp25,500,000,000. Setelah validasi ulang menjadi 1.083 unit terdiri dari rumah rusak berat sejumlah 52 unit dan mendapat bantuan sejumlah Rp.60 juta/unit, tetapi sudah dibangun rumah kembali.
"Rumah rusak sedang sebanyak 294 unit mendapat bantuan Rp.30 juta/unit, dan rumah rusak ringan sebanyak 737 unit mendapat bantuan Rp.15 juta/unit," katanya.
Selain 1.083 unit rumah, dijelaskan Uka Suska, ada juga sebanyak 4.205 unit rumah rusak sangat ringan mendapat bantuan Rp.1 juta/unit dari APBD Kabupaten Bandung.
"Alhamdulillah, sebanyak 494 unit rumah rusak yang tidak masuk kriteria mendapat bantuan dari ASN yang di titipkan di BAZNAS Kabupaten Bandung sebesar Rp.1 juta/unit," ujarnya.