POSKOTA.CO.ID – Pinjaman online (pinjol) menjadi solusi cepat bagi banyak orang yang membutuhkan dana darurat.
Namun, ada risiko besar jika Anda tidak mampu membayar tepat waktu. Apakah gagal bayar pinjaman online aman? Jawabannya tidak.
"Tidak aman. Kalau mau aman tentunya Anda tidak melakukan pinjaman online. Tidak terjerat pinjol," kata Jamal Official Vlog dalam unggahan videonya di YouTube berjudul "Apakah Aman Gagal Bayar Pinjol Dan Resiko Terberatnya Apa" yang diunggah pada 8 Maret 2025.
Ada banyak konsekuensi yang harus dihadapi jika tidak melunasi utang sesuai ketentuan. Mari kita bahas lebih lebih lanjut.
Baca Juga: Jangan Sampai Galbay Pinjol, Begini Tips Mudah dan Efisiennya
Apa Itu Gagal Bayar Pinjaman Online?
Gagal bayar atau default dalam pinjaman online berarti peminjam tidak mampu membayar cicilan sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan.
Penyebabnya bisa bermacam-macam, mulai dari kondisi ekonomi yang sulit hingga sengaja tidak ingin membayar.
Banyak orang menganggap gagal bayar pinjol tidak berbahaya karena layanan ini berbasis online. Padahal, ada berbagai risiko serius yang bisa terjadi.
Pihak pinjol biasanya menggunakan jasa debt collector untuk menagih pembayaran. Tidak jarang mereka melakukan teror berupa telepon terus-menerus, ancaman, bahkan intimidasi secara verbal.
Baca Juga: Awas Pinjol Ilegal! Panduan Singkat Memilih Pinjaman Online Legal
Beberapa pinjol ilegal memiliki akses ke kontak dan data pribadi pengguna. Jika gagal bayar, data ini bisa disebarluaskan, termasuk kepada keluarga dan rekan kerja.
Debt collector bisa menghubungi teman, saudara, atau bahkan atasan Anda untuk menagih utang. Hal ini tentu sangat mengganggu dan bisa merusak reputasi serta hubungan sosial Anda.
Jika pinjol tersebut terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), maka data peminjam yang gagal bayar bisa masuk dalam daftar hitam. Akibatnya, Anda akan kesulitan mengajukan pinjaman ke lembaga keuangan lainnya.
Gagal bayar bisa berdampak pada kesehatan mental. Tekanan dari pihak penagih, rasa malu, serta ketakutan menghadapi konsekuensi hukum dapat menyebabkan stres berkepanjangan.
Penyebab Gagal Bayar Pinjol
Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan seseorang gagal bayar pinjol, di antaranya:
- Kurangnya Perencanaan Keuangan: Meminjam tanpa perhitungan matang sering kali berujung pada ketidakmampuan membayar.
- Tertipu Joki Pinjol: Banyak kasus di mana seseorang terlibat dalam skema joki pinjaman online dan akhirnya harus menanggung utang yang besar.
- Jumlah Pinjaman Terlalu Besar: Meminjam lebih dari kemampuan bayar akan membuat utang semakin menumpuk dan sulit dilunasi.
- Kehilangan Pekerjaan atau Penghasilan: Tanpa penghasilan yang stabil, membayar cicilan bisa menjadi beban berat.
Baca Juga: DC Pinjol Bisa Sebar Pesan ke Daftar Kontak di Hp Nasabah? Begini Cara Mencegahnya
Apa yang Harus Dilakukan Jika Gagal Bayar?
Jika Anda sudah terlanjur gagal bayar, berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan:
- Jangan Menghindari Penagihan: Hadapi dengan bijak, komunikasikan kondisi keuangan Anda kepada pihak pinjol.
- Cari Solusi Negosiasi: Beberapa pinjol menawarkan restrukturisasi atau perpanjangan tenor pembayaran.
- Laporkan Pinjol Ilegal: Jika mengalami intimidasi berlebihan atau penyebaran data pribadi, laporkan ke OJK dan Satgas Waspada Investasi.
- Pelajari Pelajaran Berharga: Jika sudah masuk daftar hitam OJK, gunakan pengalaman ini sebagai pembelajaran untuk lebih bijak dalam berutang.