NIK e-KTP KPM yang telah tervalidasi berhak terima saldo dana bansos PKH tahap satu 2025 Rp1.500.000 via kantor pos. (Sumber: Poskota/Syania Nurul Lita Baikuni)

EKONOMI

Selamat NIK e-KTP KPM ini Telah Tervalidasi Berhak Terima Saldo Dana Bansos PKH Tahap 1 2025 Rp1.500.000 via Kantor Pos!

Selasa 04 Mar 2025, 13:12 WIB

POSKOTA.CO.ID - Selamat kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) pemilik Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP berhasil valid sebagai penerima saldo dana Rp1.500.000 dari subsidi bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) tahap satu 2025.

Memasuki bulan terakhir pencairan bansos PKH tahap satu, pemerintah telah selesai melakukan pengecekan terkait NIK e-KTP KPM yang sudah valid dan terdaftar sebagai penerima bansos PKH tahap satu 2025.

Tentunya hanya NIK e-KTP yang berhasil masuk di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memenuhi persyaratan berhak terima dana bansos PKH 2025.

Syarat Penerima Bansos PKH 2025

Baca Juga: Cara Cek Status Nama Penerima Saldo Dana Rp2.000.000 dari Bansos PKH 2025 dengan NIK e-KTP Anda, Begini Caranya!

Tujuan dari Pengecekan tersebut dilakukan supaya bantuan ini dapat diterima tepat sasaran kepada keluarga miskin atau prasejahtera.

Selain itu dapat meringankan beban yang dimiliki oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Dana bantuan sebesar Rp1.500.000 akan diberikan kepada KPM PKH yang NIK e-KTP telah valid.

Baca Juga: Bansos PKH 2025 Tahap 1 Gelombang 2 Segera Cair, Cek Besaran Dana yang Disalurkan

Dilansir dari akun Youtube BungkasWae, saldo dana bansos PKH Rp1.500.000 bisa diterima oleh KPM PKH tahap satu pencairan alokasi Januari hingga Maret 2025 melalui Kantor Pos.

Nantinya, bantuan diberikan terbagi menjadi empat tahapan dengan besaran nominal yang didapat berbeda-beda.

Nominal Subsidi Bansos PKH 2024

Jadwal Tahapan Pencairan Subsidi Bansos PKH 2025

Penerima juga dapat melakukan pengecekan terkait status pencairan melalui website Kemensos RI.

Cara Cek Status Penerima Subsidi Bansos PKH 2025

Tags:
NIK e-KTP PKH 2025 Bansos PKH 2025 saldo dana bansos saldo dana

Syania Nurul Lita Baikuni

Reporter

Syania Nurul Lita Baikuni

Editor