POSKOTA.CO.ID – Berbuka puasa adalah momen yang dinanti setelah seharian menahan lapar dan haus. Namun, penting untuk memilih takjil yang tidak hanya lezat tetapi juga sehat agar tubuh tetap bugar selama Ramadan.
Agar tubuh tetap sehat, takjil yang dikonsumsi saat berbuka harus memenuhi beberapa syarat berikut.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai tuntas untuk mengetahui saran lengkap dari dr. Felicia Deasy Irwanto, M. Gizi, Sp.Gk, dilansir dari kanal YouTube Halodoc.
Baca Juga: Presiden Prabowo Sambut Ramadan 2025 dengan Pesan Persaudaraan dan Ketakwaan
Kriteria Takjil Sehat
- Mudah dicerna: Makanan yang ringan dan tidak membebani sistem pencernaan setelah seharian berpuasa.
- Tidak terlalu manis: Menghindari lonjakan gula darah yang drastis.
- Porsi secukupnya: Tidak membuat perut terlalu kenyang agar tetap nyaman saat menjalankan salat Maghrib.
- Suhu hangat: Lebih sesuai dengan suhu tubuh sehingga lebih mudah dicerna.
Baca Juga: Kabar Gembira! Ini Daftar Bansos yang Cair di Bulan Ramadan 2025
Nutrisi yang Dibutuhkan Saat Berbuka Puasa
Setelah membatalkan puasa dengan air dan kurma, lanjutkan dengan makanan yang memiliki komposisi gizi seimbang. Berikut beberapa nutrisi penting yang dibutuhkan:
- Karbohidrat Kompleks: Sumber energi yang lebih tahan lama, seperti nasi merah, roti gandum, oatmeal, atau kentang.
- Protein Rendah Lemak: Membantu pemulihan tubuh, seperti ayam tanpa kulit, ikan putih, telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
- Buah dan Sayur: Kaya vitamin, mineral, dan serat untuk menjaga kesehatan pencernaan.
- Cairan yang Cukup: Mencegah dehidrasi, baik dari air putih, jus buah alami, atau air kelapa.
Baca Juga: Kemenag Gelar Sidang Isbat Penentuan 1 Ramadan 1446 H, Ini Link Live Streamingnya
Pilihan Takjil Sehat
Untuk takjil yang sehat, berikut beberapa pilihan yang bisa dikonsumsi:
- Kurma: Mengandung gula alami, serat, dan antioksidan yang membantu mengembalikan energi dengan cepat.
- Bubur Kacang Hijau: Sumber protein nabati yang juga mengandung mineral penting untuk tubuh.
- Jus atau Puding Buah :Mengandung gula buah alami (fruktosa), vitamin, mineral, dan serat yang baik untuk pencernaan.
- Air Kelapa:Kaya akan elektrolit, gula alami, dan protein yang bermanfaat bagi tubuh.
Jika ingin menambahkan pemanis, sebaiknya gunakan madu atau gula pasir cair dalam jumlah terbatas agar tidak berlebihan.
Baca Juga: Menentukan Hilal Awal Ramadan 2025: Metode dan Penetapan Terkini
Hindari Makanan Ini Saat Berbuka
Meskipun menggoda, ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari saat berbuka puasa:
- Makanan tinggi lemak: Seperti gorengan, karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
- Minuman bersoda: Bisa menyebabkan kembung dan gangguan lambung.
- Makanan terlalu pedas atau asam: Berisiko menyebabkan iritasi lambung dan radang tenggorokan.
Memilih takjil yang sehat saat berbuka puasa sangat penting untuk menjaga energi dan kesehatan selama Ramadan.
Pastikan mengonsumsi makanan yang mudah dicerna, bernutrisi seimbang, dan menghindari makanan yang dapat mengganggu pencernaan.