POSKOTA.CO.ID - Saldo dana Rp600.000 dari bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM), bersiap akan menerima uang gratis dari pemerintah.
Saldo dana bansos PKH dan BPNT tahap 1 tahun 2025, diberikan kepada KPM yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos).
Bagi Anda yang sudah menjadi penerima manfaat atau baru ingin mengecek status kepesertaan bansos, penting untuk mengetahui jadwal pencairan dana serta cara mengeceknya menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) e-KTP.
Proses pencairan untuk tahap pertama tahun 2025 telah memasuki tahap akhir, sehingga dalam waktu dekat dana bantuan akan segera masuk ke rekening penerima sesuai dengan jadwal yang ditetapkan pemerintah.
Apa Itu Bansos PKH dan BPNT?
Bansos PKH dan BPNT adalah dua jenis bantuan yang diberikan oleh pemerintah untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Meski keduanya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terdapat perbedaan dalam bentuk dan mekanisme pencairannya.
1. Program Keluarga Harapan (PKH)
PKH merupakan bantuan sosial berbentuk uang tunai yang diberikan kepada kelompok masyarakat tertentu, seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas. Dana yang diterima bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan seperti biaya pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan pokok lainnya.
2. BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai)
BPNT merupakan bantuan yang diberikan dalam bentuk sembako atau uang elektronik yang dapat digunakan untuk membeli bahan makanan di e-warong yang telah bekerja sama dengan pemerintah. Penyaluran BPNT dilakukan setiap dua bulan sekali dengan besaran Rp400.000 per tahap.
Setiap KPM yang menerima BPNT akan mendapatkan saldo sebesar Rp200.000 per bulan, yang dicairkan dalam periode tiga bulanan dengan total akumulasi Rp600.000.
Update Pencairan Saldo Bansos PKH dan BPNT Tahap 1 Tahun 2025
Berdasarkan informasi yang dilihat dari kanal YouTube Naura Vlog, pencairan bansos PKH tahap pertama tahun 2025 telah memasuki tahap akhir dan akan segera dilakukan dalam waktu dekat.
Saat ini, status penyaluran bansos BPNT sudah berada dalam tahap Standing Instruction (SI), yang berarti dana akan segera dikirim ke rekening penerima dalam beberapa hari ke depan.
Penyaluran bansos dilakukan melalui dua mekanisme utama, yaitu melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang bisa digunakan di mesin EDC bank penyalur, serta melalui PT Pos Indonesia yang menyalurkan bantuan secara langsung kepada penerima yang tidak memiliki rekening bank.
Adapun untuk PKH, bantuan diberikan sesuai dengan kategori penerima manfaat. Dana yang disalurkan akan dirapel selama tiga bulan, sehingga total pencairan untuk tahap pertama mencapai jumlah yang lebih besar dibandingkan pencairan bulanan.
Siapa Saja yang Berhak Menerima Bansos PKH?
Untuk program PKH tahun 2025, terdapat tujuh kategori penerima manfaat yang berhak menerima bantuan, di antaranya:
Ibu hamil atau nifas
Lansia berusia 70 tahun ke atas
Penyandang disabilitas berat
Balita usia 0-6 tahun
Anak usia sekolah jenjang SD
Anak usia sekolah jenjang SMP
Anak usia sekolah jenjang SMA
Cara Cek Status Penerimaan Bansos
Agar lebih mudah dalam mengecek status penerimaan bansos, pemerintah telah menyediakan aplikasi resmi yang bisa digunakan oleh masyarakat.
Berikut adalah langkah-langkah untuk mengecek status penerima bansos melalui aplikasi Cek Bansos:
1. Unduh dan Instal Aplikasi
Aplikasi Cek Bansos tersedia di Google Play Store untuk pengguna Android.
2. Login atau Registrasi Akun
Jika sudah memiliki akun, langsung masuk menggunakan email dan kata sandi.
Jika belum memiliki akun, lakukan registrasi dengan mengisi data sesuai e-KTP, seperti Nama Lengkap dan NIK.
3. Masukkan Data Diri
Pilih menu "Cek Bansos" lalu masukkan data lengkap, termasuk nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, serta desa atau kelurahan tempat tinggal.
4. Klik "Cari Data"
Setelah mengisi semua informasi, tekan tombol "Cari Data" untuk melihat apakah nama Anda termasuk dalam daftar penerima bansos PKH atau BPNT.
Jika terdaftar sebagai penerima manfaat, segera pantau status pencairan dana melalui aplikasi atau hubungi pendamping sosial di wilayah Anda.
Pencairan saldo bansos PKH dan BPNT tahap pertama tahun 2025 sudah memasuki tahap akhir dan akan segera ditransfer ke rekening penerima manfaat.
Pemerintah telah menetapkan jadwal pencairan dalam empat tahap sepanjang tahun untuk memastikan distribusi yang lebih teratur dan efisien.
Bagi masyarakat yang ingin memastikan status kepesertaan mereka, bisa langsung mengecek melalui aplikasi Cek Bansos atau menghubungi pihak terkait.
Dengan pencairan yang lebih besar dan mekanisme distribusi yang semakin transparan, diharapkan bansos ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang membutuhkan.
Demikian tadi, informasi terkait pencairan saldo dana bansos PKH BPNT tahap 1 yang akan cair di awal tahun 2025.
DISCLAIMER: Penyaluran saldo dana bansos ini hanya ditujukan pada KPM yang terdata DTKS.
Perlu ditekankan bahwa istilah "saldo dana bansos" yang disebutkan dalam artikel ini tidak merujuk pada pencairan melalui aplikasi dompet digital seperti DANA atau platform digital lainnya.