POSKOTA.CO.ID - Pada 6 Februari 2025, hasil cek saldo dari Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di berbagai bank menunjukkan perkembangan terbaru mengenai pencairan bantuan sosial (bansos), khususnya Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) tahap pertama tahun ini.
Dilansir dari tayangan YouTube Ariawanagus, beberapa bukti struk dan mutasi rekening dari berbagai bank, seperti Bank Mandiri, BRI, dan BNI, mulai bermunculan.
Beberapa laporan menunjukkan adanya bantuan saldo dana bansos masuk dengan nominal tertentu, seperti Rp400.000 dan Rp808.000.
Baca Juga: Ingat! Bansos Hanya Bisa Didaftarkan Melalui Dua Cara Resmi Ini, Jangan Sampai Terjebak Penipuan
Namun, perlu diingat bahwa tidak semua transaksi tersebut bisa dipastikan sebagai pencairan bansos, karena bisa saja merupakan transfer pribadi atau transaksi lain.
Sementara itu, status pencairan BPNT juga mengalami perubahan. Saat ini, beberapa rekening menunjukkan keterangan "belum SP2D", yang menandakan bahwa dana belum resmi disalurkan oleh pemerintah.
Proses pencairan masih bertahap, dan berdasarkan pola sebelumnya, PKH dan BPNT cenderung menyusul satu sama lain dalam pencairan dana.
Baca Juga: Penyaluran Bansos Beras 10 Kg untuk 16 Juta KPM Ditunda, Cek Faktanya di Sini!
Kapan Saldo Dana Bansos PKH dan BPNT Cair?
Meskipun beberapa transaksi mencurigakan beredar di media sosial, hingga saat ini belum ada kepastian bahwa bansos telah cair secara resmi.
Berdasarkan informasi terbaru, pencairan kemungkinan baru akan terjadi pada akhir Februari 2025. Oleh karena itu, penerima manfaat diimbau untuk bersabar dan tidak terlalu sering mengecek saldo KKS sebelum ada pengumuman resmi.
Seiring dengan banyaknya struk bukti transfer yang beredar, penting untuk tetap berhati-hati terhadap informasi yang belum dikonfirmasi kebenarannya.
Beberapa laporan menunjukkan adanya transaksi mencurigakan dengan nominal yang tidak sesuai dengan skema bansos yang seharusnya.
Sebagai contoh, jika bansos BPNT mencakup periode Januari-Maret, seharusnya penerima mendapatkan Rp600.000, bukan Rp400.000.
Hasil cek saldo bantuan sosial pada 6 Januari 2025 kemarin menunjukkan bahwa pencairan bansos PKH dan BPNT tahap pertama 2025 masih dalam proses.
Beberapa rekening memang telah menunjukkan tanda-tanda transaksi masuk, tetapi belum bisa dipastikan sebagai pencairan bansos resmi.
Penerima manfaat diharapkan bersabar dan terus mengikuti informasi terbaru dari sumber terpercaya untuk menghindari kesalahpahaman dan hoaks.
Jangan lupa untuk selalu mengecek informasi resmi, tetap waspada terhadap berita simpang siur, dan bersiap untuk pencairan bansos yang kemungkinan akan dilakukan pada akhir Februari 2025.
Guna mengetahui informasi lebih lanjut mengenai status pencairan dan penerimaan sejumlah program bantuan sosial pemerintah lainnya, KPM dapat mengakses situs resmi cekbansos.kemensos.go.id ataupun aplikasi Cek Bansos Kemensos.
DISCLAIMER: Anda penerima bansos dalam artikel ini bukanlah seluruh pembaca poskota.co.id, melainkan masyarakat yang masuk ke dalam DTKS sebagai penerima bansos dan memenuhi syarat serta kriteria sebagai penerima bantuan sosial dari pemerintah.