POSKOTA.CO.ID - Informasi yang ditunggu-tunggu banyak masyarakat Indonesia mengenai jadwal pencairan bantuan sosial (bansos) program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 1 tahun 2025 akhirnya terungkap.
Di mana, pemerintah berencana akan menyalurkan dana bantuan tiga bulan sekaligus untuk alokasi bulan Januari, Februari, dan Maret 2025 dengan nominal Rp600.000.
Berdasarkan informasi dari kanal YouTube INFO Digital, Rabu, 29 Januari 2025, pencairan saldo dana bansos ini berlaku baik melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) maupun melalui Kantor Pos Indonesia.
Alokasi tersebut merupakan bagian dari aturan Kementerian Sosial (Kemensos) yang mengatur pencairan setiap tiga bulan sekali, dengan proses pencairan berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Baca Juga: Begini Cara Cek NIK KTP Anda Apakah Terdaftar sebagai Penerima Bansos atau Tidak, Mudah Lewat HP
Selain itu, untuk tahap kedua yakni April, Mei, Juni 2025, pencairan bantuan akan mengacu pada Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSE).
Data ini bisa membawa perubahan signifikan pada data penerima bantuan.
Proses Verifikasi dan Status Penerima Bantuan Sosial
Pada tahap ini, terdapat perbedaan antara bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan BPNT.
Menurut pantauan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) untuk bantuan PKH, masih dalam tahap verifikasi data penerima di DTKS.
Beberapa daerah sudah mulai terlihat status penerimanya, tetapi secara umum pencairan PKH masih membutuhkan waktu lebih lama.
Sementara itu, untuk BPNT, prosesnya lebih maju.
Data penerima BPNT sudah terverifikasi, dan saat ini sedang dilakukan verifikasi rekening.
Jika data antara bank penyalur dan DTKS serta Dukcapil sudah sinkron, maka status rekening akan berubah menjadi "berhasil".
Sebaliknya, apabila ada ketidaksesuaian data, status akan menjadi "rekening gagal".
Kapan BPNT Akan Cair?
Estimasi pencairan bantuan BPNT untuk alokasi bulan Januari hingga Maret 2025 diperkirakan akan berlangsung antara minggu kedua atau ketiga bulan Februari 2025.
Namun, karena proses verifikasi rekening masih berlangsung, pencairan kemungkinan akan dilakukan secara bertahap, dengan beberapa daerah mungkin menerima lebih awal dibandingkan yang lain.
Penting untuk diingat bahwa status yang muncul di aplikasi SIKS-NG akan menjadi indikator utama kapan bantuan akan benar-benar cair.
Biasanya, jika status berubah menjadi Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) atau Surat Perintah Membayar (SPM), maka pencairan bantuan sudah di depan mata.
Fakta Menarik Seputar Pencairan Bantuan Sosial
Saat ini sedang hangat bukti-bukti struk yang beredar di media sosial dan menunjukkan adanya pencairan bantuan PKH dan BPNT.
Akan tetapi, sebagian besar transaksi yang terlihat mungkin merupakan bantuan sosial yang berasal dari periode sebelumnya atau merupakan bansos susulan.
Sebagian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang sebelumnya hanya menerima BPNT mungkin sekarang mendapatkan kombinasi BPNT dan PKH, tergantung pada hasil verifikasi dan data susulan.
Jika Anda melihat saldo yang baru masuk, bisa jadi itu adalah pencairan bantuan dari periode November-Desember 2024, yang baru diproses pada awal tahun 2025.
Oleh karena itu, pastikan untuk selalu mengecek status penerimaan bantuan Anda secara berkala. Baik melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos.
Demikian informasi terbaru mengenai pencairan dana bansos BPNT tahap 1 tahun 2025 yang akan cair senilai Rp600.000 untuk periode tiga bulan sekaligus.