POSKOTA.CO.ID - Dedi Mulyadi telah memberikan uang sebesar Rp40 juta kepada seorang ibu-ibu yang sehari-harinya berjualan di pasar.
Gubernur Jawa Barat terpilih itu diketahui memang kerap memberikan uang dan bantuan lainnya dan didokumentasikan melalui kanal YouTube pribadinya.
Kali ini, ia membantu seorang ibu-ibu paruh baya bernama Ibu Irma itu biasa bekerja di pasar dengan memberikan uang Rp40 juta secara langsung.
Dengan uang tersebut, Dedi berharap dapat digunakan untuk membayar semua utang yang belum lunas dan membeli rumah ibu tersebut.
Baca Juga: Prioritaskan Dana Pendidikan, Dedi Mulyadi Minta Anggaran Rumah Tangga Gubernur Dipangkas
Tak hanya itu, ia juga sempat menyampaikan janjinya untuk membangun rumah untuk ibu dan keluarganya itu tinggal.
Namun sayangnya, Dedi mendapatkan kabar bawah orang yang dibantunya itu tidak menggunakan uang tersebut untuk yang semestinya sesuai permintaan di awal.
Melansir dari akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall mengunggah ulang potongan video Dedi ngamuk kepada Ibu Irma yang telah menyia-nyiakan uang Rp40 juta darinya.
"Greget bgt nontonnya," tulis keterangan unggahan yang dikutip Poskota pada Rabu, 29 Januari 2025.
Dengan nada yang sudah cukup kesal, Dedi mempertanyakan uang pemberiannya itu dan mengingatkan bahwa uang tersebut diperuntukkan untuk bayar utang dan tambahan beli rumah.
"Saya ingin tanya dulu sama Ibu dan Bapak. Kemarin uang Rp40 juta itu kan saya pesen bayarin utang sisanya simpan karena nanti akan jadi tambahan beli rumah," kata Dedi.
Namun ternyata, Dedi mengatakan bahwa Ibu Irma tidak amanah karena menggunakan uang tersebut tidak untuk yang semestinya seusai dengan yang diminta. Ia justru membeli motor dan hanya menyisakan uang Rp10 juta.
Ia pun memberikan nasihat kepada Ibu tersebut dan mengatakan bahwa sikap konsumtif Ibu Irma menghalangi dirinya untuk berubah.
"Ibu harus amanah, memang itu uang ibu kan ibu hidupnya susah harus merubah diri untuk menjadi orang yang berada. Tapi kalau sifatnya konsumtif, susah bu," tegasnya.
Meski begitu, Dedi tetap membelikan Ibu Irma rumah tetapi tidak lebih dari harga Rp100 juta dengan berbagai syarat salah satunya yakni menjual motor yang sudah dibelinya.
"Yang perlu dibantu bukan ibunya aja. Banyak orang yang perlu bantu, saya tidak bisa lagi nambah lebih dari Rp100 juta," katanya.