POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Indonesia akan kembali menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) BBM untuk tahap 1 di tahun 2025.
Berdasarkan informasi dari kanal YouTube Gania Vlog, BLT BBM dari subsidi Pemerintah senilai Rp600.000 akan segera disalurkan kepada KPM yang telah memenuhi kriteria.
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang telah ditetapkan sebagai penerima bansos ini, akan mendapatkan dana Rp600.000 pada tahap 1.
Proses pencairan BLT BBM sendiri akan dibagi menjadi dua metode penyaluran. Untuk sebagian KPM akan melalui kantor pos.
Sementara, sebagian KPM lainnya akan dicairkan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) merah putih.
Pencairan untuk tahap 1 sendiri mencakup periode Januari hingga Februari 2025. Namun, meskipun jadwal telah ditetapkan, penting untuk diingat bahwa jadwal ini dapat berubah.
Salah satu faktor utama yang dapat memengaruhi perubahan jadwal adalah finalisasi data penerima bansos oleh Badan Pusat Statistik (BPS).
Syarat Dokumen yang Harus Dibawa
Bagi KPM yang akan mencairkan bantuan melalui kantor pos, pastikan Anda membawa tiga berkas yang sangat penting.
1. KTP yang Sah
Kartu Tanda Penduduk (KTP) menjadi salah satu dokumen utama yang harus dibawa saat pencairan bantuan sosial dari subsidi Pemerintah.
Pastikan KTP yang Anda bawa masih berlaku dan terdaftar sesuai dengan data yang ada di sistem pemerintah. KTP ini berfungsi untuk memverifikasi identitas Anda sebagai penerima bantuan yang sah.
2. Kartu Keluarga (KK)
Kartu Keluarga adalah dokumen yang menunjukkan data keluarga yang tercatat dalam satu rumah tangga. Kartu ini juga akan memverifikasi hubungan Anda dengan anggota keluarga lain yang berhak menerima bantuan.
Sebagai dokumen penting, pastikan KK Anda tidak rusak dan data di dalamnya sesuai dengan data yang tercatat di sistem.
3. Surat Undangan Pencairan BLT BBM
Surat undangan pencairan BLT BBM adalah dokumen yang akan diberikan kepada Anda oleh pihak pos atau pemerintah desa.
Surat ini berfungsi sebagai bukti bahwa Anda telah terdaftar sebagai penerima bantuan dan diizinkan untuk mengambil dana tersebut. Pastikan Anda membawa surat ini dalam keadaan utuh dan tidak hilang.
Cara Cek Penerima Bansos
Untuk memeriksa apakah Anda terdaftar sebagai penerima bantuan sosial pada Januari 2025, ikuti langkah-langkah berikut ini.
1. Kunjungi Situs Resmi Cek Bansos Kemensos
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengunjungi situs resmi untuk cek penerima bansos yang disediakan oleh Kementerian Sosial melalui https://cekbansos.kemensos.go.id/.
2. Lengkapi Data yang Diminta
Setelah membuka halaman utama, isi data sesuai dengan tempat tinggal Anda, seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
3. Masukkan Nama Lengkap
Pada kolom yang tersedia, Anda harus mengisi nama lengkap sesuai dengan yang tercantum di Kartu Tanda Penduduk (KTP) Anda.
Penting untuk memastikan penulisan nama sesuai dengan dokumen resmi untuk menghindari kesalahan pencarian.
4. Masukkan Kode Captcha
Setelah memasukkan informasi yang diperlukan, Anda akan diminta untuk memasukkan kode captcha yang muncul di layar.
Kode ini berfungsi untuk memverifikasi bahwa Anda bukan robot. Pastikan Anda mengetikkan kode dengan benar agar dapat melanjutkan proses pencarian.
5. Klik Tombol “Cari Data”
Setelah melengkapi semua informasi yang diperlukan, klik tombol “Cari Data” untuk memproses pencarian.
6. Cek Hasil Pencarian
Jika NIK Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH pada Januari 2025, sistem akan menampilkan informasi mengenai status penerima, keterangan, dan periode bantuan yang akan diberikan.
7. Pesan Jika Tidak Terdaftar
Jika NIK Anda tidak terdaftar sebagai penerima bansos PKH pada Januari 2025, sistem akan menampilkan pesan “Tidak Terdapat Peserta/PM” yang menunjukkan bahwa Anda belum terdaftar sebagai penerima bantuan sosial.
Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, Anda bisa dengan mudah memeriksa status penerima bansos BLT BBM 2025 dari subsidi Pemerintah yang siap cair melalui Kantor Pos.