POSKOTA.CO.ID - Selamat kepada Keluarga penerima penerima manfaat (KPM) terdata ini akan menerima saldo dana bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) Plus sebesar Rp500.000 dan Rp900.000 untuk BLT Dana Desa dari Pemerintah.
Saldo dana bansos di atas disalurkan Pemerintah kepada KPM terdata penerima bansos.
Dikutip dari Naura Vlog, saldo dana bansos Rp500.000 per KPM kali ini bukan dari program reguler Kementerian Sosial, melainkan PKH Plus yang khusus ditujukan untuk warga lansia berusia di atas 70 tahun di wilayah Jawa Timur.
Tak hanya itu, Pemerintah juga menyalurkan BLT Dana Desa sebesar Rp900.000.
Untuk informasi lebih jelasnya soal bansos PKH plus dan BLT Dana Desa, simak di bawah sini.
PKH Plus
KPM terdata Pemerintah sebagai penerima dana bansos PKH Plus akan mendapatkan Rp500.000 yang dicairkan setiap tiga bulan.
PKH Plus ini digagas oleh Penjabat Gubernur Jawa Timur, Adik Karyono.
Program ini telah berlangsung sejak 2022 dengan 5.000 KPM dan mengalami penambahan hingga 5.500 KPM pada 2023. Namun, pada 2024, jumlah penerima tetap sama, tanpa ada penambahan.
Dengan demikian, total bantuan dalam satu tahun mencapai Rp2 juta.
Proses penyaluran saldo dana bansos ini bisa dilakukan secara tunai melalui titik komunitas seperti kantor desa atau kelurahan.
Namun, tidak semua KPM terima bansos PKH Plus ini, hanya berlaku bagi lansia di atas 70 tahun yang tinggal di wilayah Jawa Timur dan tidak tercakup dalam program bansos lainnya.
BLT Dana Desa
Selain PKH Plus, pemerintah juga mencairkan saldo dana gratis dari BLT Dana Desa sebesar Rp900.000 per KPM.
Program ini diperuntukkan bagi warga dengan kriteria berikut:
Pendapatan harian kurang dari Rp11.000 (setara Rp300.000 per bulan).
Mengalami penyakit kronis atau menahun yang menghambat aktivitas sehari-hari.
Lansia di atas 75 tahun yang tidak terdaftar dalam program PKH, BPNT, atau bansos lainnya.
Pencairan dana BLT Dana Desa ini didasarkan pada musyawarah desa untuk menentukan penerima manfaat yang benar-benar membutuhkan.
Pada 2023–2024, 25% dari anggaran APBD dialokasikan untuk program ini.
Meskipun persentasenya lebih kecil dibanding masa pandemi, program ini tetap menjadi langkah strategis dalam membantu masyarakat miskin ekstrem
Untuk memastikan kelancaran proses, KPM dianjurkan membawa dokumen yang diperlukan, seperti KTP dan Kartu Keluarga (KK).
Bagi Anda yang memenuhi kriteria sebagai penerima bantuan, segera cek bansos di laman kemensos mendapatkan informasi lebih lanjut.
Cek Bansos Kemensos 2024
Berikut cara untuk memeriksa apakah Anda menjadi penerima bantuan sosial 2024:
Unduh dan Instal Aplikasi Cek Bansos
Buka Google Play Store (Android) atau App Store (iOS) di Hp Anda.
Lalu, cari aplikasi bernama “Cek Bansos” yang diterbitkan oleh Kementerian Sosial RI. Kemudian, unduh dan pasang aplikasi tersebut di perangkat Anda.
Registrasi Akun
Setelah aplikasi terpasang, lakukan pendaftaran akun. Masukkan data yang diminta, seperti NIK KTP, nama lengkap sesuai KTP, dan nomor Hp aktif, juga buat username dan password untuk login.
Login ke Aplikasi
Masuk ke aplikasi menggunakan username dan password yang telah Anda buat.
Cari Data Penerima Bansos
Klik menu “Cek Bansos” pada tampilan utama. Masukkan data provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan tempat Anda tinggal.
Kemudian, ketikkan nama lengkap sesuai KTP dan tekan tombol “Cari Data”.
Periksa Status Penerimaan
Hasil pencarian akan menampilkan status Anda, apakah terdaftar sebagai penerima bansos.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.