Gawat! Aplikasi Pinjol Bisa Sadap HP Kamu? Simak Cara Lindungi Data Pribadi Anda

Sabtu 30 Nov 2024, 05:57 WIB
Lindungi data probadi Anda dari aplikasi pinjol yang bisa mengakses data pribadi.(Pinterest/fiverr)

Lindungi data probadi Anda dari aplikasi pinjol yang bisa mengakses data pribadi.(Pinterest/fiverr)

POSKOTA.CO.ID - Ketika Anda mengunduh aplikasi pinjaman online (pinjol), seringkali Anda diminta untuk menyetujui berbagai syarat dan ketentuan tanpa membaca dengan seksama. 

Padahal, dengan menyetujui ketentuan tersebut, Anda sebenarnya memberi izin kepada aplikasi pinjol yang bisa berujung kepada penyadapan data pribadi di handphone (HP). 

Tanpa kontrol yang tepat, aplikasi pinjol bisa menyalahgunakan data pribadi Anda untuk berbagai kepentingan, bahkan hingga mengancam privasi karena penyadapan HP.

Lebih parahnya lagi, data yang bocor bisa digunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan tindakan penipuan atau kejahatan lainnya.

Lantas bagaimana aplikasi pinjol bisa mengakses data pribadi, serta langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk melindungi diri dari ancaman penyadapan di HP dan penyalahgunaan data pribadi.

Bagaimana Aplikasi Pinjol Mengakses Data Anda?

Dikutip dari kanal YouTube Mas Dwi Kalem, berikut adalah data yang sering kali diminta oleh aplikasi pinjol dan bagaimana aplikasi tersebut dapat mengaksesnya.

1. Kontak Telepon

Salah satu izin yang paling sering diminta oleh aplikasi pinjol adalah akses ke daftar kontak telepon Anda. 

Aplikasi pinjol bisa membaca nomor-nomor yang ada di daftar kontak Anda, yang kemudian bisa digunakan untuk menghubungi keluarga, teman, atau rekan kerja jika Anda mengalami keterlambatan dalam membayar pinjaman. 

Ini adalah salah satu cara aplikasi pinjol mengintimidasi pengguna dengan mengancam untuk memberitahukan orang-orang terdekat tentang keterlambatan pembayaran. 

Bahkan, beberapa aplikasi pinjol dapat mengakses informasi seperti nama, nomor telepon, dan hubungan Anda dengan orang yang terdaftar di kontak. 

2. Galeri Foto dan Video

Selain kontak telepon, aplikasi pinjol juga sering kali meminta izin untuk mengakses galeri foto dan video Anda. 

Ini adalah salah satu izin yang perlu diwaspadai karena foto-foto pribadi atau video yang tersimpan di ponsel Anda bisa dengan mudah diambil tanpa sepengetahuan Anda. 

Aplikasi pinjol bisa menggunakan foto-foto ini untuk berbagai kepentingan, seperti mengancam atau memanipulasi Anda agar segera melunasi pinjaman. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk menolak izin aplikasi yang meminta akses ke galeri Anda jika tidak relevan dengan fungsinya.

3. Lokasi

Aplikasi pinjol juga sering meminta izin untuk mengakses lokasi perangkat Anda. Dengan mengaktifkan izin lokasi, aplikasi pinjol dapat melacak keberadaan Anda secara real-time. 

Hal ini memungkinkan aplikasi untuk mengetahui di mana Anda berada pada saat tertentu, yang bisa digunakan untuk mengirimkan pesan ancaman atau memperingatkan Anda untuk segera melunasi pinjaman. 

Dengan akses lokasi yang terus-menerus aktif, Anda juga berisiko menjadi korban penyalahgunaan data lokasi oleh pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab.

4. Pesan Singkat (SMS)

Beberapa aplikasi pinjol juga meminta izin untuk mengakses SMS pada ponsel Anda. Ini adalah salah satu izin yang sangat berisiko karena aplikasi dapat membaca pesan teks yang masuk, termasuk kode OTP (One Time Password) atau pesan penting lainnya. 

Selain itu, aplikasi pinjol juga bisa mengakses informasi tentang tagihan atau pemberitahuan yang dikirimkan oleh pihak lain, yang dapat memberikan mereka wawasan lebih lanjut mengenai kondisi keuangan Anda. 

Dengan membaca SMS Anda, aplikasi pinjol dapat mengetahui transaksi yang terjadi di akun bank atau e-wallet Anda, serta informasi pribadi yang terkandung dalam pesan-pesan yang diterima. 

Akses ini dapat dimanfaatkan oleh aplikasi untuk mengambil keuntungan atau bahkan memanipulasi keadaan dengan mengancam untuk menyebarkan informasi pribadi Anda.

5. Mikrofon dan Kamera

Selain izin-izin di atas, beberapa aplikasi pinjol juga meminta akses ke mikrofon dan kamera perangkat Anda. 

Meskipun ini terdengar tidak relevan dengan fungsinya sebagai aplikasi pinjaman, izin-izin ini bisa sangat berbahaya. 

Aplikasi pinjol dapat menggunakan mikrofon untuk merekam percakapan Anda atau menggunakan kamera untuk mengambil gambar atau video tanpa sepengetahuan Anda. 

Hal ini bisa dimanfaatkan untuk memantau percakapan Anda, atau bahkan untuk mengancam dengan rekaman yang tidak sah, yang tentunya melanggar privasi Anda. 

6. Data Jaringan dan Wi-Fi

Aplikasi pinjol juga sering kali meminta akses ke data jaringan atau koneksi Wi-Fi yang Anda gunakan. Hal ini memungkinkan aplikasi untuk mengetahui jaringan mana yang Anda gunakan dan memonitor aktivitas internet Anda. 

Dalam beberapa kasus, aplikasi ini dapat memanfaatkan data ini untuk mengoptimalkan pengiklanannya atau bahkan untuk menargetkan Anda dengan lebih agresif melalui iklan atau notifikasi yang mengganggu. 

Selain itu, aplikasi juga dapat memonitor penggunaan data Anda, yang jika dibiarkan, bisa mengarah pada pemborosan kuota internet atau pemakaian data yang tidak terkontrol.

Cara Melindungi Data Pribadi

 Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat membantu Anda menjaga data pribadi tetap aman:

1. Periksa Izin Aplikasi dengan Teliti

Langkah pertama dalam melindungi data pribadi adalah memeriksa izin yang diminta oleh aplikasi pinjol sebelum Anda mengunduhnya. 

Saat menginstal aplikasi, pastikan Anda membaca dengan teliti syarat dan ketentuan yang disediakan oleh aplikasi tersebut. 

Banyak aplikasi yang meminta izin untuk mengakses data pribadi Anda, seperti kontak telepon, galeri foto, dan lokasi, yang sebenarnya tidak relevan dengan fungsinya sebagai aplikasi pinjaman. 

2. Tolak Izin yang Tidak Perlu

Setelah menginstal aplikasi, Anda tetap memiliki kendali penuh terhadap izin yang diberikan. Jangan ragu untuk meninjau ulang izin yang telah Anda berikan pada aplikasi tersebut. 

Dengan menonaktifkan izin-izin yang tidak perlu, Anda dapat mengurangi risiko aplikasi mengakses data pribadi yang sensitif.

3. Gunakan Kode Dial untuk Memeriksa Penyadapan

Cara lain untuk melindungi ponsel Anda dari penyadapan adalah dengan memeriksa status penerusan panggilan yang dapat dilakukan oleh aplikasi pinjol. 

Beberapa aplikasi mungkin menyadap panggilan telepon Anda atau mengalihkan panggilan ke nomor tertentu tanpa sepengetahuan Anda. 

4. Hapus Cache dan Data Aplikasi Secara Berkala

Aplikasi pinjol, seperti halnya aplikasi lainnya, menyimpan data dan cache di ponsel Anda. Cache dan data yang tertinggal dari aplikasi yang sudah tidak digunakan lagi bisa menjadi celah bagi aplikasi berbahaya untuk mengakses informasi pribadi Anda. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk rutin membersihkan cache dan data aplikasi, terutama jika aplikasi tersebut tidak lagi Anda gunakan.

5. Gunakan Aplikasi Pinjol yang Terdaftar di OJK

Untuk memastikan bahwa aplikasi pinjol yang Anda gunakan aman, selalu pastikan aplikasi tersebut terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 

Aplikasi yang terdaftar di OJK umumnya memiliki standar keamanan yang lebih baik dan lebih mematuhi regulasi yang ada. 

Dengan menggunakan aplikasi pinjol yang terdaftar di OJK, Anda dapat mengurangi risiko penyalahgunaan data pribadi dan memastikan bahwa transaksi yang dilakukan aman dan terpercaya.

6. Pasang Aplikasi Anti Malware

Aplikasi anti-malware dapat memberikan lapisan perlindungan tambahan terhadap ancaman dari aplikasi yang terinstal di ponsel Anda. 

Aplikasi ini dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan, seperti malware atau aplikasi yang berusaha mengakses data pribadi Anda secara tidak sah. 

Pilih aplikasi keamanan yang terpercaya dan pastikan aplikasi tersebut selalu diperbarui untuk melindungi perangkat Anda dari ancaman terbaru.

Menggunakan aplikasi pinjol memang bisa menjadi solusi praktis untuk kebutuhan dana mendesak. Namun, jangan pernah mengabaikan potensi risiko terhadap privasi Anda. 

Dengan memahami cara kerja aplikasi pinjol dan mengambil langkah-langkah pencegahan, Anda dapat melindungi data pribadi dan tetap aman dari ancaman penyadapan.

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari. 

Berita Terkait
News Update