Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus menerangkan dari informasi dan yang diterima dan hasil klarifikasi pihak manajemen dan suporter atas insiden ricuh yang terjadi pada 23 September 2024.
Ferry menyebutkan jika sebetulnya laga berjalan dengan normal dan tidak ada gangguan hingga pertandingan berakhir. Kericuhan terjadi saat pertandingan sudah selesai.
“Panpel memanggil pihak keamanan, semuanya sudah sesuai dengan SOP,” kata Ferry dikutip dari laman PT LIB.
Ia juga menuturkan bahwa dirinya telah memberikan masukan pada pihak klub agar menjatuhkan sanksi internal dan dipublikasikan ke publik.
Lebih lanjut, Ferry juga menjelaskan kelanjutan dari insiden ini akan dilimpahkan pada Komisi Disiplin (Komdis PSSI).
“Kami sudah menutup dari hasil komunikasi kami dengan Persib dan suporter. Selanjutnya, kami memberikan tambahan inputan klarifikasi kepada Komdis. Sekali lagi, pada kasus ini hukuman bukan pada ranah kami,” jelas Ferry.
Opsi yang beredar terkait hukuman untuk Persib Bandung ialah pengurangan poin atau berlangsungnya laga tanpa penonton.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan terkait sanksi yang akan diterima tim yang berjuluk Maung Bandung itu.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp Poskota agar tak ketinggalan update berita setiap hari.