Ilustrasi Obrolan Warteg. (Poskota/Yudhi Himawan)

Sental-Sentil

Obrolan Warteg: Orang Hebat Berharap Kritik

Selasa 23 Apr 2024, 05:57 WIB

ADA kata bijak, seseorang tidak akan menjadi hina atau jatuh harga dirinya karena dikritik. Seseorang, juga tidak turun tahta karena kritikan.Justru dengan kritikan seseorang akan tahan banting.

“Ibarat pohon yang semakin tinggi, akan semakin banyak mendapat embusan angin. Begitu pun manusia, semakin tinggi pangkat dan jabatan, akan semakin banyak mendapat kritikan,” kata Heri mengawali obrolan warteg bersama sohibnya, mas Bro dan Yudi.

“Berarti orang yang sering mendapat kritikan karena menjadi orang penting, banyak berbuat sesuatu, setidaknya untuk lingkungan masyarakat,” kata Yudi.

“Iya iyalah. Seseorang mendapat kritikan karena telah berbuat sesuatu karena itu patut banggga, bukan malah alergi kritikan,” kata Heri.

“Jika tidak mau dikritik orang lain, jauh dari kritikan, ya jangan berbuat apa – apa, diam saja tak perlu berbuat sesuatu,” kata mas Bro.

“Berarti orang yang optimis dan dinamis serta orang –orang hebat malah berharap kritikan untuk membangun motivasi dan rasa percaya diri,” kata Heri.

“Yang terpenting jangan ubah kritikan menjadi kebencian, permusuhan dan pertentangan karena dapat menjadi embrio perpecahan,” kata Yudi.

“Karena itu berikan kritik sesuai temanya, jangan ngelantur ke mana-mana, apalagi bawa-bawa hubungan pribadi masa lalunya,” kata mas Bro.

“Kalau sudah bawa-bawa urusan pribadi masa lalu, itu namanya dendam yang dibalut dengan kritikan,” kata Heri.

“Yang pasti, kritik itu diperlukan bagi setiap orang, siapa pun dia, apa pun status dan latar belakangnya untuk perbaikan. Ini jika kritik dilakukan secara baik dan benar, penuh etika dan kesopanan,” jelas mas Bro.

“Ini juga jika kritik dilakukan secara mendasar, bukan asal kritik, tetapi dilandasi data, realita dan fakta yang sebenarnya. Bukan kritik yang hanya bertengger di atas dasar berita hoaks.”

“Nah kalau sumber mengkritik dari hoaks, maka kritikannya dobel hoaks dong?,” tanya Heri.

“Yang jelas tak perlu marah jika mendapat kritikan demikian. Biarlah yang menyebar hoaks menanggung akibatnya. Siapa menabur, dialah yang akan menuai,” kata Yudi. (Joko Lestari).

Tags:
kritikOrang HebatObrolan Warteg

Administrator

Reporter

Aminudin AS

Editor