JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bulan puasa Ramadhan bukan tidak mungkin menciptakan gejala penyakit karena pola makan yang kurang diperhatikan.
Padahal seharusnya puasa banyak manfaat kesehatannya bagi tubuh jika dibarengi dengan pola hidup sehat.
Asupan makanan menjadi penting selama puasa karena tubuh mengalami perubahan jam makan dan istirahat.
Belum lagi, selama puasa kita kerap disuguhkan konsumsi makanan dengan kadar gula yang tinggi.
Berikut ini adalah penyakit-penyakit yang sering muncul saat bulan Ramadhan karena salah menerapkan pola makan dan rutinitas saat puasa:
1. Dehidrasi
Saat berpuasa kita tidak mendapatkan pasokan air selama 13 jam yang bisa bisa menyebabkan dehidrasi.
Hal ini tidak boleh disepelekan karena dehidrasi dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih, batu ginjal, hingga pingsan.
Dengan hal ini kamu bisa menghindarinya dengan mencukupi kebutuhan air saat sahur, berbuka, dan sebelum tidur sekitar 8 gelas sehari.
Kamu juga bisa memperoleh cairan dari buah dan sayuran, hindari berolahraga di siang hari dan beraktivitas terlalu berat hingga sempatkan mandi dengan air dingin.
2. Sakit kepala
Dehidrasi dan kelaparan yang dapat menghambat pasokan darah dan glukosa ke otak hingga memicu rasa sakit pada kepala.
Selain itu, pemicu munculnya sakit kepala saat puasa adalah kurang tidur. Pada hal ini kamu bisa mencegahnya dengan beberapa cara yakni tidak melewatkan sahur, perbanyak istirahat dan tetap perhatikan kebutuhan air saat sahur, berbuka, dan sebelum tidur.
3. Maag
Maag juga menjadi salah satu penyakit yang sering muncul saat puasa karena perut dibiarkan kosong terlalu lama.
Setiap hari, lambung memproduksi cairan asam klorida untuk memecah makanan yang dikonsumsi.
Kamu bisa mencegah terjadinya maag saat puasa dengan memperbanyak istirahat, minum air hangat saat sahur, berbuka, makan malam, dan sebelum tidur, makan yang tidak terburu-buru hingga menghindari makanan asam, sangat pedas, gorengan, dan berlemak.
4. Sembelit
Sembelit biasanya disebabkan oleh kurangnya asupan air dan serat dari makanan. Serat dan air menambah berat dan ukuran feses, kemudian melembutkannya sehingga akan lebih mudah dikeluarkan.
Untuk itu, kamu bisa menghindari sembelit dengan perbanyak makan buah dan sayur saat sahur dan berbuka.
Kamu juga harus mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air hingga konsumsi sup, jus, dan buah-buahan tinggi air dan olahraga ringan.
Puasa bulan Ramadhan memiliki berbagai manfaat yang baik untuk tubuh. Namun di samping itu, kamu juga harus memperhatikan kebutuhan cairan tubuh, hingga segala asupan makanan yang kamu konsumsi.(*)