Timnas Indonesia akhirnya hanya meraih runner-up di Piala AFF 2023 setelah kalah lewat drama adu penalti di partai final melawan Vietnam. "Kutukan" untuk menjadi juara itu pun akhirnya benar terbukti nyata dan belum berakhir. Kini pasukan Garuda masih memiliki jadwal yang padat dan apakah bisa meraih hasil sempurna.
Kutukan itu berkaca dari perhelatan sebelumnya, di mana meski kerap kali masuk babak final, namun hasil maksimal belum didapatkan. Padahal sebenarnya, Tim Merah Putih sudah sangat penasaran mengangkat trofi kebangaan di sepak bola ASEAN, yang biasa digelar dua tahunan ini.
Sejak digelar pada 1996 silam, Timnas Indonesia memang tak pernah absen. Namun sejauh itu juga, Skuad Garuda sama sekali masih belum bisa menjadi juara. Prestasi yang selama ini lekat dengan Timnas Indonesia adalah enam kali meraih status runner-up di ajang Piala AFF.
Bahkan, tidak ada negara lain di Asia Tenggara yang menyamai pencapaian Timnas Indonesia. Ada dua negara yang memiliki catatan yang mendekati Timnas Indonesia. Keduanya adalah Thailand dan Malaysia yang sama-sama tiga kali menjadi runner-up.
Bedanya, Thailand sudah enam kali meraih gelar juara. Sementara Malaysia bangga dengan satu gelar Piala AFF yang diraih di Gelora Bung Karno pada 2010 silam.
Sejauh ini, Piala AFF sudah digelar sebanyak 13 kali dan hampir seluruhnya Indonesia tak pernah absen. Bahkan, demi meraih juara, sudah beberapa kali pelatih yang menangani pasukan Garuda.
Tercatat, ada enam pelatih lokal yang mendapatkan kesempatan menjadi pelatih Timnas Indonesia. Mereka adalah Danurwindo, Rusdy Bahalwan, Nandar Iskandar Benny Dollo, Nil Maizar, dan Bima Sakti. Dan Nandar Iskandar yang menjadi pelatih lokal dengan prestasi terbaik di Piala AFF, dengan membawa Garuda menjadi runner-up di Piala AFF 2000.
Bukan hanya lokal, demi menyabet juara, pelatih asing pun ikut memberikan andil bagi Indonesia di ajang piala AFF. Tercatat, ada empat pelatih asing yang menukangi Timnas Indonesia di Piala AFF. Mereka adalah Ivan Kolev, Peter Withe, Alfred Riedl, dan saat ini Shin Tae-yong.
Namun, sejauh ini pelatih lokal maupun asing terkesan sama saja. Mereka belum ada yang bisa memberikan gelar juara untuk Timnas Indonesia di Piala AFF. Prestasi membanggakan baru mereka berikan sebagai runner-up setelah tumbang di babak final.
Alfred Riedl menjadi pelatih Timnas Indonesia terbanyak yang tampil di Piala AFF. Ia memimpin skuad Garuda di tiga Piala AFF sekaligus yakni pada tahun 2010, 2014, dan 2016. Ia pun membawa timnas dia kali ke babak final namun skuad Garuda kembali mengalami kekalahan.
Catatan yang sama juga diberikan Peter Withe, yang dua kali tampil di Piala AFF bersama Timnas Indonesia pada 2004 dan 2007. Performa Timnas Indonesia cukup apik di edisi 2004 dengan meraih gelar runner-up. Sementara pada edisi 2007, Erol Iba dkk gagal lolos dari fase grup.
Shin Tae-yong yang menghadapi Piala AFF ketiganya bersama Timnas Indonesia juga belum mampu menjawab masalah ini. Terlebih pelatih asal Korea Selatan meraih juara setelah sebelumnya tumbang dari Thailand dengan skor 6-2 diawal tahun 2022 lalu, dan hanya lolos fase grup.