Hal tersebut diungkapkan Purnawirawan Jenderal Bintang 2 Maman Supratman, yang merupakan ayah kandung terdakwa AKBP Dody Prawiranegara, mantan Kapolres Bukittinggi.
Maman mengatakan bahwa pada sekitar tanggal 19 Oktober atau beberapa hari paska penangkapan, dirinya mendapat telepon masuk langsung dari Irjen Teddy Minahasa.
"Dia telepon saya, dia bilang 'saya Teddy Minahasa, saya ada masalah dengan Dody, saya minta Dody bergabung dengan saya dan seluruh biaya akan saya tanggung'," katanya menirukan apa yang disampaikan Teddy.
Saat itu Maman menjawab bahwa perkara tersebut diserahkan ke istri Dody, Rakhma. Sebab ia mempunyai riwayat penyakit jantung dan kasusnya diserakan ke istri terdakwa.
"Setelah itu dia (Teddy) telepon istrinya (Dody) dan bahkan dia mengaku bahwa dia mengaku anak teman saya, namanya almarhum Sugiri, tidak mungkinlah letting saya sudah punya anak, paling tinggi Kombes lah kalau anaknya teman saya itu," paparnya.