Prof Saiful Mujani: Kriteria Dekat dengan Rakyat Adalah Aspek Terpenting Tokoh Politik di Mata Pemilih

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kriteria dekat dengan rakyat menjadi aspek terpenting bagi bagi tokoh-tokoh politik di mata pemilih..

Demikian hasil studi ilmuwan politik Prof Saiful Mujani yang dipaparkan dalam program Bedah Politik bertajuk “Apakah Pemimpin Pintar Penting bagi Publik?”  Kamis, (8/12/2022).

Menurut Saiful, persepsi publik atas tokoh politik atau elite parpol adalah salah satu cara memahami hubungan antara pemilih dan partai politik (parpol). 

"Dalam studi ini, penilaian masyarakat pemilih terhadap tokoh-tokoh politik biasanya menggunakan beberapa kriteria tentang kualitas tokoh atau elite politik. Di antara yang sering dipakai adalah empati dan care," ucapnya. 

Seberapa care tokoh-tokoh politik terhadap pemilih atau rakyat. Biasanya konsep care dan peduli tersebut diterjemahkan dengan dekat dengan rakyat. 

"Kriteria kedua adalah integritas. Hal ini diterjemahkan dalam seberapa bersih politisi dari korupsi. Kriteria ketiga adalah seberapa taat dalam beragama," ucapnya. 

Dalam konteks Indonesia, menurut Saiful, agama masih sangat penting dan sering masuk dalam analisis faktor yang berpengaruh pada pemilih. 

"Kriteria keempat berkaitan dengan kompetensi. Kompetensi diterjemahkan dalam kepintaran, berwawasan luas, bisa mengatasi masalah, dan sebagainya," sebutnya.

Di antara empat kriteria tersebut, mana yang paling penting dimiliki oleh tokoh politik, orang partai, politisi, tokoh, pimpinan, atau wakil rakyat yang maju lewat partai politik? 

Menurut Prof Saiful Mujani, dalam survei nasional SMRC pada November 2022, kriteria yang paling penting tokoh parpol di mata publik adalah bahwa tokoh politik itu dipersepsi dekat dengan rakyat. Ada 37 persen yang menyatakan kriteria paling penting dari tokoh politik adalah dekat dengan rakyat.