QATAR, POSKOTA.CO.ID - Mantan kapten Timnas Jerman Philipp Lahm mengatakan ada yang perlu diubah oleh Jerman jika ingin menang pertandingan selanjutnya melawan Spanyol pada Senin (28/11/2022) dini hari.
Lahm melihat usai Jerman kalah dari Jepang pada Rabu (23/11), ada yang perlu diubah oleh negaranya. Adapun kekalahan tersebut membuat Jerman berada di posisi sulit di fase grup Piala Dunia 2022 di Qatar.
Skuad Hans-Dieter Flick mendominasi Jepang untuk sebagian besar permainan dan memimpin jalannya pertandingan. Namun tak disangka, The Samurai Blues menciptakan momentum kemenangan atas Jerman di menit-menit terakhir pertandingan.
Ilkay Gundogan mencetak gol dari titik putih untuk memberi Die Mannschaft keunggulan 1-0 dan mereka nyaris meningkatkan keunggulan mereka dalam beberapa kesempatan. Namun, Jepang mencetak dua gol dalam 15 menit terakhir melalui pemain pengganti Ritsu Doan dan Takuma Asano.
Die Mannschaft akan melawan Spanyol di pertandingan Piala Dunia FIFA berikutnya. Tentunya, La Furia Roja akan tampil percaya diri setelah menang 7-0 melawan Kosta Rika di pertandingan pembuka mereka.
Philipp Lahm, yang memimpin Jerman menjuarai Piala Dunia FIFA 2014, mendesak para pemain Jerman untuk meningkatkan permainan mereka melawan Spanyol.
“Beberapa hal harus diubah, tetapi kami tidak boleh lupa bahwa kami memiliki kualitas untuk menciptakan peluang mencetak gol lagi dan lagi. Sekarang kami berada di bawah banyak tekanan.” kata Lahm pada RND, dilansir dari Sportskeeda pada Sabtu (26/11).
“Kami harus menang melawan tim Spanyol yang memiliki banyak kualitas. Mereka adalah tim muda yang memainkan sepak bola dengan banyak penguasaan bola," lanjutnya.
Lahm mendesak Jerman untuk lebih klinis di depan dan mengambil peluang mereka jika mereka ingin menyelamatkan hasil yang baik melawan tim Spanyol yang sedang panas.
“Tapi itu juga bisa menjadi peluang bagi tim Jerman. Ini akan menjadi pertandingan yang berbeda (ke Jepang),” jelas Lahm.
“Jepang bermain sangat, sangat bertahan, terutama di babak pertama. Penting bagi kami untuk mendapatkan lebih banyak stabilitas dalam tim dan mendapatkan keseimbangan antara serangan dan pertahanan dengan benar. Kami harus lebih klinis dan tenang di depan gawang,” lanjutnya.
Adapun dalam pertandingan melawan Jepang, Jerman memiliki sembilan tembakan mengarah ke gawang tanpa terkonversi satu pun. Tentunya, Die Mannschaft perlu memikirkan ini untuk mengamankan posisi mereka di Piala Dunia 2022 dan memenangkan pertandingan melawan Spanyol nanti. (*)