ADVERTISEMENT

Buntut Tindakan Rasisme yang Dilakukan Anggota, Kapolsek Palmerah Minta Maaf

Jumat, 25 November 2022 10:03 WIB

Share
Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdulrohim bersama warga yang menjadi korban rasisme saat membuat laporan di Polsek Palmerah. (Pandi)
Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdulrohim bersama warga yang menjadi korban rasisme saat membuat laporan di Polsek Palmerah. (Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Dia disebut 'pelit' oleh dua orang anggota polisi yang melayani saat itu.

Kepada awak media, Rezky mengatakan awalnya dia hendak membuat laporan kehilangan buku tabungan. Saat itu ada dua petugas SPKT yang melayani.

Singkat cerita, surat laporan tersebut sudah jadi dan terima Rezky. Diapun langsung memasukkan surat laporan tersebut ke dalam tasnya.

"Terus bapaknya bilang 'terimakasih aja?' Terus saya bilang iya. Karena kan saya taunya gak ada pungli di kepolisian," ujarnya kepada wartawan di Polsek Palmerah, Kamis malam.

Ketika Rezky hendak keluar dan membuka pintu, salah satu anggota polisi SPKT tersebut malah meneriaki dirinya dengan kalimat yang tak mengenakkan.

"Saya diteriakan 'Padang, Padang Pelit', dan itu cukup menyinggung sih ya," jelasnya. (Pandi)

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT