POSKOTA.CO.ID - Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya memastikan pemerintah tengah mempersiapkan penyelenggaraan retreat kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024 untuk gelombang kedua.
Agenda ini direncanakan berlangsung usai Hari Raya Idul Fitri 2025, meskipun tanggal pastinya belum diputuskan.
"Gelombang berikutnya akan kami lakukan setelah Lebaran. Waktunya sedang kami susun lebih rinci, karena ada beberapa pertimbangan teknis yang masih berjalan," ujar Bima Arya di Kompleks Parlemen, Senayan pada Senin, 10 Maret 2025.
Baca Juga: Presiden Prabowo Bakal Pimpin Parade Senja Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang
Berbeda dari gelombang pertama, retreat susulan ini akan berlangsung dalam skala yang lebih kecil. Hal ini disebabkan hanya 15 kepala daerah yang akan dilantik setelah adanya keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas hasil sengketa Pilkada.
"Jumlah pesertanya lebih sedikit, jadi skema acaranya akan lebih sederhana. Untuk lokasi, kami masih mempertimbangkan, apakah tetap di Magelang atau di IPDN," jelas Bima.
Retret Pertama di Akmil Magelang: Pembekalan Kepemimpinan dan Ketahanan Nasional
Sebagai gambaran, retreat gelombang pertama telah sukses digelar di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada 21 hingga 28 Februari 2025. Acara tersebut diikuti oleh sekitar 100 kepala daerah terpilih, baik gubernur, bupati, maupun wali kota hasil Pilkada 2024.
Retreat selama tujuh hari ini dirancang sebagai pembekalan intensif, dengan fokus pada penguatan kapasitas kepemimpinan, wawasan kebangsaan, dan ketahanan nasional.
Selama program berlangsung, para peserta mendapatkan materi langsung dari sejumlah tokoh nasional, termasuk Panglima TNI, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), serta beberapa menteri Kabinet Indonesia Maju.
Baca Juga: Bima Arya Ucapkan Terima Kasih kepada Megawati Soekarnoputri atas Dukungan Acara Retreat