Pemain Persebaya Jadi Korban Pelemparan Saat Tragedi Kanjuruhan
Kamis, 27 Oktober 2022 23:34 WIB
Share
Cerita pemain Persebaya yang mendapatkan lemparan botol dari Aremania. (Tangkapan layar/YouTube Persebaya)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemain Persebaya Surabaya membagikan kisahnya saat menjadi korban pelemparan saat berlaga di Stadion Kanjuruhan melawan Arema FC pada 1 Oktober 2022 lalu.

Kisah ini diungkapkan oleh pemain Persebaya melalui sebuah video yang diunggah di YouTube Persebaya Surabaya yang berjudul "UNTOLD STORY 1st OCTOBER | Matchday Sessions : Arema FC VS Persebaya"

Dalam tayangan tersebut, Leo Lelis mengungkapkan bahwa dia menjadi salah satu korban yang dilempari dua botol dipinggir lapangan saat mendapatkan perawatan. 

"Saya salah satu pemain yang dilempari. Dua botol  mengarah ke saya saat saya dirawat di pinggir lapangan," ungkapnya. 

Mendapatkan perlakuan tersebut, Leo tak bereaksi apapun karena pada saat itu dirinya tengah fokus dengan pertandingan.

"Tapi saya tidak bereaksi pada lemparan karena saya sangat fokus, agar bisa segera kembali ke lapangan dan menjaga keunggulan kita," sambungnya. 

Sementara itu, Rizky Ridho sebagai salah satu pemain juga mengungkapkan bahwa dia melihat beberapa pemain terkena lemparan.

 

"Mungkin ada teman-teman saya kemarin yang kena lemparan. Mungkin saya kemarin lihat ada Muhammad Hidayat. Dia ditandu keluar lapan dan waktu di luar lapangan, mereka (suporter Arema FC) ada lempar-lempar botol," katanya.

Sama dengan Leo dan Rizky, hal serupa juga dikatakan oleh Andhika Ramadhani. Andhika menyebutkan bahwa, Vidal dan Hidayat menjadi salah satu korban yang mendapatkan lemparan dari suporter Arema FC atau yang disebut Aremania.

Halaman
1 2