JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi memburu pemilik situs judi online di ruko kawasan Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat, yang sebelumnya digerebek polisi.
Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demastyo mengatakan, saat penggerebekan yang dilakukan Sabtu (8/10/2022) malam, hanya ada lima operator bagian pemasaran.
Kelima operator tersebut masing-masing diketahui berinisial DI (24), SH (22), SFR (41), GS (21) dan RFW (20). Ke lima orang tersebut kini masih dalam pemeriksaan.
"Pas digerebek gak ada (pemilik situs judi online), kan ga ada disitu bosnya. Saya lagi lidik nih, nomornya juga gak bisa di treking," ujarnya kepada poskota.co.id saat dikonfirmasi, Minggu (9/10/2022).
Namun demikian, Ardhie membeberkan bahwa pemilik situs judi onlone bernama 168slot tersebut diketahui berinisial H.
"Pelaku DPO berinisial H. Dia diduga pemilik situs judi online," ungkap Ardhie.
Saat ini, lanjut Ardhie, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan guna menangkap pemilik situs.
Selain itu, pihaknya juga masih melakukan pengembangan apakah ada situs judi online lain yang dioperasikan para pelaku.
"Dia si ngoperasiin satu situs aja, tapi saya lagi kembangin pemegang yang ngarahin. Lagi kembangin terus sih sementara masih lidik terus," tegasnya.
*Lima Operator Merupakan Bagian IT dan Pemasaran*
Lima orang operator situs judi online di Taman Palem Cengkareng, Jakarta Barat yang ditangkap polisi merupakan bagian pemasaran atau IT.
Kelima operator yang ditangkap masing-masing diketahui berinisial DI (24), SH (22), SFR (41), GS (21) dan RFW (20).
Ardhie memastikan, kelima operator yang ditangkap merupakan bagian IT yang bertugas memasarkan situs judi online yang diketahui bernama 168slot tersebut.
"Bukan (yang memainkan slot). Jadi dia ini (operator) yang memasarkan, jadi kalo misalkan kan buka hape ada iklan nah dia itu tugasnya," ujarnya kepada poskota.co.id.
Ardhie menjelaskan, penggerebekan tempat situs judi online yang berlokasi di sebuah ruko kawasan Taman Palem itu berawal dari adanya informasi dari masyarakat.
"Memang awalnya dicurigakan. Ada laporan ke saya langsung, mencurigakan pokoknya, akhirnya kita lidik kita memastikan, saya coba masuk eh ternyata bener lagi mengoperasikan. Dia sebagai bagian pemasaran," jelasnya.
Namun demikian, Ardhie menuturkan saat digerebek, tidak ada pemilik situs judi online tersebut.
"Gak ada (pemilik situs judi), kan ga ada disitu bosnya. Saya lagi lidik terus nih," paparnya.
Lanjut Ardhie menuturkan, sarang judi online tersebut belum ada sebulan beroperasi. Maka dari itu, belum diketahui pasti berapa keuntungan yang didapat.
"Iya belum ada sebulan. (Keuntungan) gak tau juga karena dia (operator) bukan bagian yang memainkan itu (situsnya)," bebernya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, baru ditemukan satu situs judi online yang dioperasikan ke lima operator yang ditangkap.
"Dia si ngoperasiin satu situs aja, tapi saya kembangin pemegang yang ngarahin. Lagi di kembangin terus sih, sementara masih lidik terus," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Tempat situs judi online yang berada di sebuah ruko kawasan Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat, digerebek polisi, Sabtu (8/10/2022) malam. Lima operator situs judi online ditangkap.
Sebanyak lima orang operator bagian IT atau pemasaran yang tengah asik mengoperasikan situs judi online tersebut ditangkap.
Sementara itu, saat digerebek, pemilik situs judi online tidak ada di lokasi. Polisi masih terus melakukan penyelidikan guna mengusut judi online di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. (Pandi)
