Jadi Katalis Positif Kepuasan Jokowi, BLT Juga Berikan Kontribusi Pertumbuhan PDB
Selasa, 4 Oktober 2022 14:10 WIB
Share
Presiden Joko Widodo saat meninjau penyaluran BSU dan BLT BBM. (setwapres) di Kantor Pos Baubau. (Foto: biro press)

Dia melanjutkan bansos juga akan menjaga penurunan nilai ekspor di angka 0,30 persen dan penurunan nilai impor di angka 0,64 persen.

Sementara dia mengatakan penyesuaian harga BBM malah akan meningkatkan kinerja industri teknologi serta minyak dan gas (migas).

Selain itu akan meningkatkan kinerja sektor mesin dan perlengkapannya sebesar 3,2 persen, sektor gas bumi dan panas bumi sebesar 0,36 persen, dan pertambangan sebesar 0,28 persen. 

Diketahui, pemerintah sedang menyalurkan bansos sebesar Rp24,17 triliun untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah adanya penyesuaian harga BBM, yang terdiri dari Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebesar Rp12,4 triliun, Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar 9,6 triliun dan subsidi transportasi sebesar Rp2,17 triliun.(*)

Halaman