Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Saksi Melihat Korban Anggota Polresta Surakarta Berlumuran Darah di Depan Rumah

SUKOHARJO, POSKOTA.CO.ID - Sebuah ledakan terjadi di salah satu rumah di komplek Asrama Brimob Grogol Indah Solo Baru, Telukan, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah pada Minggu (25/9/2022) sekitar pukul 18.00 WIB. 

Tempat kejadian persis di samping rumah asrama Arumbara di Jl Larasati No AA 12, Desa Telukan, Kec. Grogol, Kab. Sukoharjo.

Dikabarkan, akibat kejadian tersebut 1 anggota polisi mengalami luka-luka. Korban terkena ledakan tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, ledakan diduga berasal dari sebuah paket misterius. 

Anggota polisi itu menerima sebuah kiriman paket. Hingga saat ini,  korban sudah dlarikan ke RS.

Dari informasi yang dihimpun Poskota.Co.Id, ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Jawa Tengah menimpa korban  bernama Bripka Dirga (35). Anggota Polresta Surakarta itu mengalami luka bakar dan harus dirawat secara intensif di RS Muwardi, Solo. 

Diduga, ledakan berasal dari paket kotak berwarna coklat. Bripka Dirga awalnya tak curiga. Dia merasa tidak memesan paket tersebut. Korban kemudian membuka kotak tsb dan meledak.

Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan satu buah  kotak paket kardus warna coklat masih utuh dan  serpihan bekas ledakan.

Saat kejadian,  ketika itu para saksi sedang berada di dalam rumah. Tiba tiba dia mendengar suara ledakan yang sangat kuat hingga mengakibatkan jendela bergetar.

Kemudian saksi dan para tetangga asrama berhamburan keluar langsung melihat ke depan rumah melihat korban dalam keadaan berlumuran darah.

Selanjutnya korban ditolong oleh warga dibawa ke RS indriyati solo baru selanjutnya dirujuk ke RS Muwardi Surakarta. 

Saat ini Unit jibom masih melakukan olah TKP di rumah tersebut

Kejadian ini masih diselidiki apakah ledakan benar karena bom yang meledak atau benda lain.

Seorang netizen mengatakan, Kalo lihat video ledakannya lumayan besar.
 
"Tayangkan paketnya, gw screenshot," kata akun twitter @hendrikk168.

"Aneh, hanya gw yg curiga atau ada ada orang lain yg juga berpikir hal yg sama?" ujarnya.

"Dus utuh," tambahnya.