JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Akhirnya, Polisi berhasil menangkap pencuri motor honda Vario milik petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) Kelurahan Pesanggrahan. Dalam pencurian oleh pelaku, itu, aksinya terekam CCTV.
Rusmana (41) yang merupakan petugas PPSU tersebut mengalami hilang motor pada Senin (19/9/2022) di Jalan Pancoran, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
"Untuk kasus pencurian sepeda motor itu pelakunya sudah kami amankan, kemarin (Rabu) malam," ujar Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Nazirwan saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (24/9/2022).
Kata Nazirwan, pelaku yang mencuri motor petugas PPSU berjumlah dua orang. Pasalnya, kedua pelaku tersebut sempat terekam kamera CCTV yang berada dekat dengan lokasi, sehingga polisi dengan cepat dapat mengidentifikasi pelaku. "Iya pelaku ada dua orang," kata dia.
Diketahui, Sebuah motor milik petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pesanggrahan berhasil digasak komplotan maling di RPTRA Abdi Praja di Jalan Pancoran, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Rusmana (41) pemilik motor tersebut, mengatakan bahwa peristiwa pencurian motor tersebut terjadi pada Senin (19/9) siang.
"Motor saya Honda Vario 125, kunci dijebol," ujar dia saat ditemui wartawan di Polsek Pesanggrahan, Kamis (22/9/2022).
Korban menjelaskan, saat itu dirinya tengah bekerja di sekitaran RPTRA Abdi Praja. Saat itu, ia bersama dengan petugas PPSU lainnya tengah mendapat tugas melukis di RPTRA.
"Saya lagi kerja, lagi bikin mural di RPTRA dari pagi sampai jam 12.15 WIB. Saya pulang, salat, jam 12.45 dari rumah saya balik lagi ke RPTRA," kata Rusmana.
Kemudian, dalam kurun waktu tiga menit, Rusmana tiba di RPTRA Abdi Praja dan memarkirkan motornya. Ia kemudian melanjutkan pekerjaannya membuat lukisan mural.
"Saya parkir, sudah saya nggak hiraukan motor lagi karena motor berjejer di situ," tutur Rusmana.
Namun demikian, Rusmana baru menyadari motornya telah raib digondol komplotan maling setelah dirinya mengangkat telfon dari Lurah Pesanggrahan.
"Saya keluar bawa kunci motor. Saya lihat, lah motor saya mana, kok tinggal dua motor, tadi kan tiga," kata dia.
"Saya tanya teman saya, Rahmat. 'Mat motor gua mana? Lah abang parkirnya di mana? Di situ sebelah motor lu. Jangan bercanda dah lu bang. Lah bener mat, kaga ada onoh liat'. Baru dah tuh saya cari-cari," ucap Rusmana.
Alhasil, Rusmana langsung melaporkan peristiwa itu ke Bhabinkamtibmas yang saat kejadian sedang berada di lokasi.
Bhabinkamtibmas kemudian mengecek rekaman CCTV yang menyorot ke area parkir RPTRA Abdi Praja.
Dalam rekaman CCTV tersebut, motor milik Rusmana telah digondol maling yang berjumlah dua orang.
"Jadi saya parkir jam 12.48, itu motor diambilnya jam 12.53," kata Rusmana.
Dalam rekaman CCTV, dua orang pelaku datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dengan berboncengan sepeda motor. Pelaku memarkirkan kendaraannya di belakang motor korban.
"Dia turun, dua-duanya jalan ke belakang. Entah itu ke kamar mandi, entah itu mantau. Selang tiga atau empat menit balik lagi, yang satu duduk ngalingin, yang satu beraksi," tukas Rusmana. (Zendy)