Lagi Masukkan ke Kandang Anak Monyet yang Lepas, Pemilik Digigit di Tangan dan Kaki, Binatang Itu Dilumpuhkan dengan Tembakan

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Seekor induk monyet menggigit majikannya yang bernama Nur, warga Kampung Bakung RT14 RW3, Kelurahan Cikande, Kecamatan Jayanti. Akibatnya pemiliknya mengalami luka sobek yang cukup lebar di bagian kaki dan tangan.

Ceritanya, saat itu pemilik lagi mau memberi makan, dan bersih-bersiah kandang. Lantas ada anak monyet yang lepas dari kandang. Lantas dikejar dan ditangkap. Pas lagi memasukkan ke kandang, pemilik digigit di tangan dan kaki. 

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Abdul Munir mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, awalnya korban ini sedang memberikan makan dan membersihkan kandang monyet. Diduga merasa terganggu, monyet tersebut kemudian tiba-tiba menyerang.

"Di dalam kandang tersebut, terdapat 6 ekor monyet, satu jantan, dua indukan dan tiga lainnya masih anak," katanya, Selasa, (13/9).

Lanjut Munir, saat memberikan makan dan membersihkan kandang, salah satu anak monyet lari keluar kandang. Spontan, Nur langsung mengejar anak monyet tersebut, lalu setelah dapat langsung dimasukan kembali kedalam kandang.

Tak disangka-sangka, saat Nur mencoba memasukan anak monyet ke dalam kandang. Dia langsung diserang oleh induk monyet tersebut, hingga mengalami luka yang cukup parah di bagian kaki dan tangannya.

"Korban langsung dilarikan ke klinik terdekat. Korban mengalami luka robek di kaki dan tangan, hingga harus dijahit. Luka di kaki jahit 48 jahitan, lalu di tangan 8 jahitan," ungkapnya.

Saat pemilik sekaligus korban dilarikan ke klinik, indukan monyet terlepas. Sehingga warga bergegas melaporkan hal itu kepada pihak BPBD.

Menurut Munir, mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung menerjunkan petugas BPBD untuk menangkap monyet yang terlepas.

"Akhirnya monyet dapat dilumpuhkan dengan tembakan bius. Jadi si monyet langsung pingsan saat ditembak. Nanti setelah satu jam kemudian akan kembali normal," katanya.